DETAIL KOLEKSI

Pembatalan putusan arbitrase akibat tidak memenuhi unsur pasal 1320 KUH Perdata (Analisis putusan nomor 105/PDT.ARB/ 2018/ PN.SRG)


Oleh : Richiella Maulia Icad

Info Katalog

Subyek : Arbitration and award;Dispute resolution (Law)

Penerbit : FH - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2022

Pembimbing 1 : Ramlan Ginting

Kata Kunci : arbitration, arbitration agreement, legal terms of arbitration agreement

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2022_TS_MHK_110011900067_Halaman-Judul.pdf 10
2. 2022_TS_MHK_110011900067_Lembar-Pengesahan.pdf 4
3. 2022_TS_MHK_110011900067_Bab-1_Pendahuluan.pdf 23
4. 2022_TS_MHK_110011900067_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf 126
5. 2022_TS_MHK_110011900067_Bab-3_Metode-Penelitian.pdf 6
6. 2022_TS_MHK_110011900067_Bab-4_Pembahasan.pdf 33
7. 2022_TS_MHK_110011900067_Bab-5_Penutup.pdf 3
8. 2022_TS_MHK_110011900067_Daftar-Pustaka.pdf 14
9. 2022_TS_MHK_110011900067_Lampiran.pdf 154

P Pilihan penyelesaian sengketa dengan arbitrase menjadi pilihan pelaku usaha selain melalui pengadilan. Hasil arbitrase yang bersifat final and binding menjadi nilai tambah pemilihan arbitrase dalam penyelesaian sengketa di bidang komersial. Disisi lain hasil putusan arbitrase tersebut masih bisa dilakukan pembatalan melalui Pengadilan Negeri dengan salah satu alasan yang sebagaimana diangkat dalam penulisan Tesis ini yakni adanya unsur subjektif yang tidak terpenuhi dalam bentuk adanya ketidaksepakatan antara para pihak atas Perjanjian arbitrase sebagaimana diatur dalam pasal 1320 KUHPerdata. Permasalahan dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana keabsahan suatu perjanjian arbitrase menurut pasal 1320 KUHPerdata; 2) Bagaimana penerapan pembatalan putusan arbitrase atas ketidakabsahan perjanjian arbitrase dalam rangka mewujudkan kepastian hukum (analisis putusan nomor 105/PDT.ARB/2018/Pn.Srg). Metode penelitian tesis ini menggunakan tipe penelitian normative dengan sifat penelitian deskriptif analitis dengan menggunakan data sekunder sebagai bahan utama dan dari data yang dikumpulkan akan dianalisis menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian tesis ini adalah putusan arbitrase dapat dibatalkan salah satunya disebabkan oleh perjanjian arbitrase yang tidak memenuhi syarat sah perjanjian sebagaimana ditentukan dalam Pasal 1320 KUHPerdata yang pada prakteknya ditemui dalam pembatalan putusan arbitrase atas putusan Arbitrase pada putusan Nomor 105/PDT.ARB.2018/Pn.Srg bahwa telah terjadi suatu ketimpangan dimana terdapat suatu putusan arbitrase yang tidak memenuhi syarat subjektif sebagaimana pasal 1320 KUH Perdata dikarenakan salah satu Pihak melakukan penyelesaian di BANI yang tidak disepakati pada awal perjanjian.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?