Usulan strategi peningkatan kinerja perawat untuk dapat meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Pelni “Petamburanâ€
R Rumah sakit PELNI "Petamburan" adalah salah satu rumah sakit BUMN yang telah mendapatkan sertifikat akreditasi rumah sakit oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia, yang berfungsi sebagai pengakuan bahwa rumah sakit telah memenuhi standar pelayanan rumah sakit yang meliputi 16 pelayanan yaitu : administrasi dan manajemen, pelayanan medis, pelayanan gawat darurat, pelayanan keperawatan, rekam medis, farmasi, K.3, radiologi, laboratorium, kamar operasi, pengendalian infeksi di rumah sakit, perinatal resiko tinggi, pelayanan rehabilitasi medik, pelayanan gizi, pelayanan intensif, dan pelayanan darah. Mutu pelayanan rumah sakit PELNI "Petamburan berdasarkan nilai GDR (Gross Death Rate) tahun 2006 menunjukkan bahwa angka kematian umum yang terjadi di rumah sakit PELNI "Petamburan" rata-rata cukup besar, hal ini tidak dapat ditoleransikan lagi apabila ingin menjaga mutu pelayanan rumah sakit PELNI "Petamburan". Selain itu berdasarkan nilai BOR (Bed Occupancy Rate), Average Length Of Stay (ALOS), BTO (Bed Turn Over) tahun 2006 menunjukkan bahwa efisiensi rumah sakit PELNI "Pertamburan" juga masih kurang. Berdasarkan penjelasan data-data tersebut, dapat disimpulkan bahwa rumah sakit PELNI "Petamburan" memerlukan adanya perbaikan terhadap mutu pelayanannya. Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan kinerja rumah sakit dengan langkah awal meningkatkan kinerja perawat rumah sakit PELNI "Petamburan" terlebih dahulu. Jadi permasalahan yang dihadapi adalah adalah dibutuhkannya usulan strategi peningkatan kinerja perawat untuk dapat meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit PELNI "Petamburan". Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor eksternal dan internal yang mempengaruhi kinerja perawat dalam memberikan pelayanan kesehatan dan untuk merumuskan strategi peningkatan kinerja perawat Rumah Sakit PELNI "Petamburan" untuk dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatannya. Dari hasil analisa matrik EFE dan IFE, diperoleh hasil bahwa total skor faktor ekstemal kinerja perawat rumah sakit PELNI "Petamburan" saat ini adalah sebesar 2.376 , hal ini menunjukkan bahwa rumah sakit belum menggunakan peluang secara maksimal dan belum menghindari ancaman secara maksimal dan total skor faktor internal kinerja perawat rumah sakit PELNI "Petamburan" saat ini adalah sebesar 2.290. Nilai rata-rata adalah 2.5, namun total skor faktor internal yang didapat berada dibawah 2.5, hal ini menunjukkan secara internal kinerja perawat rumah sakit PELNI "Petamburan" saat ini masih lemah. Sehingga diperlukan adanya formulasi strategi alternati barn yang dalam penelitian ini dalam pemformulasianya menggunakan matrik SWOT. Dari matrik SWOT ini diformulasikan 3 strategi alternatif strategi SO, 3 strategi alternatif strategi WO, 3 strategi alternatif strategi ST dan 4 strategi alternatif strategi WT. Dari pengolahan data menurut QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix), diketahui bahwa strategi yang menjadi pilihan utama untuk dilakukan dalam usaha peningkatan kinerja perawat saat ini adalah dengan cara menerapkan metode penilaian kinerja personal balance score card.
P PELNI "Petamburan" hospital is one of the state-owned hospitals that has received a hospital accreditation certificate by the Ministry of Health of the Republic of Indonesia, which serves as an acknowledgment that the hospital has met hospital service standards which include 16 services, namely: administration and management, medical services , emergency services, nursing services, medical records, pharmacy, K.3, radiology, laboratories, operating rooms, infection control in hospitals, high risk perinatal, medical rehabilitation services, nutrition services, intensive services, and blood services. The service quality of the PELNI "Petamburan" hospital based on the 2006 GDR (Gross Death Rate) value shows that the general mortality rate that occurs at the PELNI "Petamburan" hospital on average is quite large, this cannot be tolerated anymore if you want to maintain the quality of hospital services PELNI "Petamburan". In addition, based on the value of BOR (Bed Occupancy Rate), Average Length Of Stay (ALOS), BTO (Bed Turn Over) in 2006 shows that the efficiency of PELNI "Pertamburan" hospital is also still lacking. Based on the explanation of the data Based on these results, it can be concluded that the PELNI "Petamburan" hospital needs an improvement in the quality of its services. One way is to improve the hospital's performance by taking the first step to improve the performance of the PELNI "Petamburan" hospital nurses. So the problem faced is the need for proposals strategy for improving the performance of nurses to be able to improve the quality of services at the PELNI "Petamburan" hospital ". Therefore, this study aims to determine the external and internal factors that affect the performance of nurses in providing health services and to formulate strategies for improving the performance of nurses at PELNI "Petamburan" Hospital to improve the quality of health services. From the results of the analysis of the EFE and IFE matrices, the results show that the total score of external factors for the performance of PELNI "Petamburan" hospital nurses is currently 2,376, this shows that the hospital has not used opportunities optimally and has not avoided threats optimally and the total factor score The current internal performance of PELNI "Petamburan" hospital nurses is 2,290. The average value is 2.5, but the total score of internal factors obtained is below 2.5, this shows that internally the performance of PELNI "Petamburan" hospital nurses is still weak. So it is necessary to formulate a new alternative strategy which in this study uses the SWOT matrix in its formulation. From this SWOT matrix, 3 alternative strategies are formulated for SO strategies, 3 alternative strategies for WO strategies, 3 alternative strategies for ST strategies and 4 alternative strategies for WT strategies. From the data processing according to the QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix), it is known that the strategy that is the main choice to be carried out in an effort to improve the performance of nurses today is by applying the personal balance score card performance appraisal method.