Identifikasi kondisi bangunan hotel terhadap tingkat kepuasan pengguna Bangunan Hotel Bintang 3 di Tangerang
B Bangunan gedung pada umumnya membutuhkan suatu pemeliharaan yang terdiri dari pemeliharaan ringan, pemeliharaan sedang, dan pemeliharaan berat. Perawatan gedung merupakan salah satu langkah dalam industri konstruksi untuk menjaga keutuhan fungsi gedung. Pemeliharaan gedung harus sudah direncanakan sejak tahap pra konstruksi sampai tahap operasional gedung agar memiliki sistem yang jelas dan terencana. Kegiatan pemeliharaan gedung dapat memberikan efek memberikan keamanan, kenyamanan, dan kepuasan bagi pengguna gedung. Tujuan dari penelitian ini untuk mengukur teknis pemeliharaan pada gedung hotel dan mengukur tingkat kepuasan pengguna terhadap pemeliharaan gedung hotel di Tangerang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi sederhana dengan bantuan program SPSS (Statistical package for the Social Sciences) dengan jumlah responden sebanyak 65 dari 5 gedung Hotel di Tangerang. Hasil analisis menyatakan variabel kondisi pemeliharaan bangunan berpengaruh terhadap variabel tingkat kepuasan sebesar 46%, Sedangkan 54% dijelaskan variabel diluar penelitian ini. Variabel yang paling berpengaruh atas kondisi pemeliharaan bangunan gedung kantor yaitu Pemeliharaan Dinding (X.4) pada indikator (X4.2) dengan nilai mean 4.12. sedangkan untuk variabel tingkat kepuasan merupakan Ketersediaan (Y.3) pada indikator (Y3.3) dengan nilai mean 3.98.
B Buildings generally require maintenance consisting of light maintenance, moderate maintenance, and heavy maintenance. Building maintenance is one of the steps in the construction industry to maintain the integrity of building functions. Building maintenance must be planned from the pre-construction stage to the building operational stage in order to have a clear and planned system. Building maintenance activities can have the effect of providing security, comfort, and satisfaction for building users. The purpose of this study is to measure the technical maintenance of hotel buildings and measure the level of user satisfaction with the maintenance of hotel buildings in Tangerang. The method used in this study is simple regression with the help of the SPSS (Statistical package for the Social Sciences) program with a total of 65 respondents from 5 hotel buildings in Tangerang. The results of the analysis stated that the building maintenance condition variable had an effect on the satisfaction level variable by 46%, while 54% was explained by variables outside this study. The variable that has the most influence on the maintenance condition of office buildings is Wall Maintenance (X.4) on the indicator (X4.2) with a mean value of 4.12. while the satisfaction level variable is Availability (Y.3) on the indicator (Y3.3) with a mean value of 3.98.