T Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh bukti empiris tentang kecenderungan sifat psikopat yang ditemukan pada mahasiswa akuntansi dan untuk mengetahui pengaruh sifat psikopat pada persepsi kecurangan dalam pekerjaan. Sampel penelitian adalah mahasiswa dan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis di Universitas Trisakti jurusan akuntansi. Pada hasil uji T, dapat diketahui bahwa karakteristik psikopat siswa memiliki nilai T 5,685 dengan sig. Sebanyak 0,000 dimana nilainya lebih kecil dari 0,05, sehingga hasilnya adalah variabel dependen psikopat siswa akuntansi memiliki pengaruh yang signifikan (positif) dengan nilai beta (B) 0,527 terhadap variabel dependen, yaitu kecurangan dalam dunia kerja. maka hasil hipotesis dapat diterima. Sifat psikopat siswa sangat berpengaruh dalam melakukan kecurangan dalam bekerja dengan berbagai sifat yang sangat beragam. Di tempat kerja kita sering dapat melihat sifat psikopat seseorang. mereka sering melanggar aturan yang ditemukan di tempat kerja mereka tetapi yang aneh tentang mereka adalah bahwa mereka tidak tahu penyesalan mereka ketika mereka melanggar peraturan. Seorang psikopat tidak pernah merasa menyesal jika dia telah melakukan sesuatu yang buruk dan mereka tidak memiliki rasa tanggung jawab. Hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Bailey (2015) yang menyimpulkan bahwa siswa akuntansi cenderung lebih rendah, dengan kata lain bahwa tidak ada pengaruh sifat psikopat pada siswa akuntansi.