Analisis pengaruh karakteristik komite audit terhadap financial distress (studi empiris terhadap perusahaan sektor pertambangan batubara yang terdaftar di BEI Periode 2012-2016)
P Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik komite audit terhadap financial distress.Penelitian ini menggunakan data sekunder.Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling.Peneltian ini menggunakan sebanyak 74 sampel yang diambil dari perusahaan pertambangan batubara yang terdaftar di BEI periode 2012 sampai dengan 2016.Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 43 perusahaan financial distress dan 31 perusahaan non financial distress.Alat analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini adalah analisis regresi logistik.Software yang digunakan dalam penelitian ini adalah SPSS 21.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa frekuensi pertemuan komite audit memiliki pengaruh yang signifikan terhadap financial distress. Sedangkan jumlah anggota komite audit, independensi komite audit dan kompetensi komite audit tidak memiliki pengaruh terhadap financial distres.
T This study aims to analyze the influence of audit committee characteristics on financial distress. This study uses secondary data. The sampling technique used is purposive sampling method. This research uses 74 samples taken from coal mining companies listed in BEI period 2012 to 2016. The sample in this research consists of 43 financial distress companies and 31 non-financial distress companies. The analytical tool used to test the hypothesis in this study is logistic regression analysis. Software used in this research is SPSS 21.The results of this study indicate that the frequency of audit committee meetings has a significant influence on financial distress. While the number of audit committee members, the independence of the audit committee and the competence of the audit committee have no effect on the financial distress.