Remediasi tanah tercemar sianida oleh Bakteri Thiobacillus sp. dan Clostridium sp. dalam skala laboratorium
P Penelitian remediasi skala laboratorium ini dilakukan pada media cair Stone Mineral Salt Solution (SMSs) dan dilanjutkan pada media tanah. Remediasi dilakukan untuk menentukan efisiensi penyisihan sianida optimum oleh kultur campuran yaitu Thiobacillus sp. dan Clostridium sp. Sianida (KCN-) dipaparkan pada media cair dengan kondisi terkontrol selama 48 jam pada suhu 30OC, konsentrasi awal 300 ppm dalam erlenmeyer 300 mL. Pada penelitian ini, pH divariasikan 3, 5, 7, 9 dan 11. Penyisihan sianida tertinggi 65,97% terjadi pada pH 7 dengan konsentrasi efluen 102,1 ppm. Penelitian selanjutnya dengan perlakuan konsentrasi sianida sebesar (ppm) 50, 100, 300, dan 500 menghasilkan efluen masing-masing 2,61 ppm; 15,92 ppm; 102,10 ppm, dan 283,32 ppm. Hasil tersebut menunjukkan bahwa penyisihan sianida tertinggi sebesar 94,79% terjadi pada konsentrasi 50 ppm. Penelitian dilanjutkan pada media padat (tanah) dengan memaparkan sianida (KCN) selama 240 jam pada suhu lapangan, konsentrasi sianida 50 ppm, dan pH 7 dengan menggunakan variasi waktu kontak (jam) 48, 96, 144, 192, dan 240. Dengan waktu kontak tersebut, menghasilkan penyisihan secara berturut-turut sebesar 4,04%; 8,91%; 10,25%; 16,04%, dan 21,18% dengan konsentrasi efluen sebesar 39,14 ppm. Penyisihan sianida dalam tanah menggunakan orde reaksi 1 dengan persamaan y = 0,00114. 10-2 x + 0,06134 dan nilai R2 0,9818.
A A Preliminary study has been done in laboratory scale was carried out on liquid Mineral Stone Salt Solution media (SMSs) and continued on soil media. Remediation was carried out to determine the optimum cyanide removal efficiency by mixed cultures Thiobacillus sp. and Clostridium sp. Cyanide (KCN-) was exposure controlled liquid medium for 48 hours at 30OC, an initial concentration of 300 ppm in a 300 mL erlenmeyer. In this study, pH varied by 3, 5, 7, 9 and 11. The highest cyanide removal of 65.97% occurred at pH 7 with an effluent concentration of 102.1 ppm. Subsequent research with the treatment of cyanide concentrations of (ppm) 50, 100, 300, and 500 produced an effluent of 2,61 ppm, 15,92 ppm; 102,10 ppm, and 283,32 ppm. These results indicate that the highest cyanide removal of 94.79% occurs at a concentration of 50 ppm. The study continued on solid media (soil) by exposing cyanide (KCN) for 240 hours at field temperature, 50 ppm cyanide concentration, and pH 7 using contact times (hours) 48, 96, 144, 192, and 240. With contact time this, resulting in an allowance for consecutive 4,04%; 8,91%; 10,25%; 16,04%, and 21,18% with an effluent concentration of 39,14 ppm. Cyanide removal in the soil uses the order of reaction 1 with the formula y = 0,00114. 10-2 x + 0,06134 and a value of R2 0,9818.