DETAIL KOLEKSI

Teknik turbo code untuk mengatasi noise implusif pada power line communications


Oleh : Syarif Hidayat

Info Katalog

Subyek : Telecommunication systems;Turbo codes (Telecommunication)

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2010

Pembimbing 1 : Tjandra Susila

Kata Kunci : power line communications,electrical engineering, turbo decoding, impulsive noise

Status Posting : Published

Status : Tidak Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2010_TS_MTE_162070003_Halaman-Judul.pdf 12
2. 2010_TS_MTE_162070003_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 2010_TS_MTE_162070003_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4. 2010_TS_MTE_162070003_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5. 2010_TS_MTE_162070003_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6. 2010_TS_MTE_162070003_Bab-4_Analisis-dan-Pembahasan.pdf
7. 2010_TS_MTE_162070003_Bab-5_Kesimpulan-dan-Saran.pdf
8. 2010_TS_MTE_162070003_Daftar-Pustaka.pdf 2
9. 2010_TS_MTE_162070003_Lampiran.pdf

T Teknik pengkodean turbo code diterapkan untuk mengatasi kinerja komunikasi melalui saluran tenaga listrik (PLC) yang menurun akibat noise impulsif yang dihasilkan beberapa peralatan listrik. Didalam tesis ini komputer mensimulasikan data yang dikodekan melalui turbo encoder kemudian model saluran listrik yang bernoise impulsif mentransmisikan data ini selanjutnya diterima dan dianalisis oleh turbo decoder melalui APP decoder sampai iterasi tertentu untuk mencapai kinerja yang optimum. Pemodelan saluran yang bernoise itu menggunakan model saluran additif white noise Middleton kelas A (AWAN). Tesis ini membahas pula perbandingan kinerja antara original turbo decode dengan turbo decode yang diusulkan (3 usulan). Kinerja BER (Bit Error Rate) yan berhubungan dengan nilai Eb/No, secara t umum akan sangat baik bila melalui salura WGN dan akan turun bila melalui saluran 910 AWAN. Nilai indeks impulsif (A) 1 io daya noise Gaussian dengan daya noise impulsif (F) m 0,01 enyeba1 kan model sal an mendekati noise impulsif dan x. begitu juga sebaliknya. Dui hasil simulas yang didapat menunjukkan bahwa secara 4 umum kinerja BER untuk'turbo deco mg yang di us ulkan menjadi lebih baik kepada saluran AWAN yang mem i I iki karakt lik:th1111111—yang lebih (A = 0,01 dan F = 0,01). Secara khusus turbo decoding usulan 1 mempunyai kinerja BER yang lebih baik dibandingkan dengan turbo decoding usulan 2 dan usulan 3.

T The turbo code coding technique is applied to overcome the decreased communication performance through the power line (PLC) due to the impulsive noise generated by some electrical equipment. In this thesis, the computer simulates the encoded data through the turbo encoder, then the model of the power line with the impulsive noise transmits this data, which is then received and analyzed by the turbo decoder through the APP decoder until a certain iteration to achieve optimum performance. The modeling of the noisy channel uses a Middleton class A (Cloud) additive white noise channel model. This thesis also discusses the performance comparison between the original turbo decode and the proposed turbo decode (3 proposals). BER (Bit Error Rate) performance which is related to the value of Eb/No, in general it will be very good if it goes through the WGN channel and will decrease if it goes through the 910 AWAN channel. Impulsive index value (A) 1 io Gaussian noise power with impulsive noise power (F) m 0.01 causes the sal model to approach impulsive noise and x. vice versa. The simulation results obtained show that in general, the BER performance for the proposed turbo deco mg is better for the AWAN channel which has the character: th1111111—which is higher (A = 0.01 and F = 0, 01). In particular, the turbo decoding of proposal 1 has a better BER performance than the turbo decoding of proposal 2 and proposal 3.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?