DETAIL KOLEKSI

Evaluasi tebal perkerasan runway pada Bandar Udara Internasional Kualanamu

5.0


Oleh : Adellya Ida Ayu Setyadewi

Info Katalog

Penerbit : FTSP - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2019

Pembimbing 1 : Lucky Suracman

Subyek : Construction - Runaway pavement thickness

Kata Kunci : runway, Kualanamu Internasional Airport, ACN-PCN compare the calculation graphics with existing pave

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 1.2019_TA_TS_051001500005_Halaman-judul.pdf 18
2. 2.2019_TA_TS_051001500005_Bab-1.pdf 3
3. 3.2019_TA_TS_051001500005_Bab-2.pdf 20
4. 4.2019_TA_TS_051001500005_Bab-3.pdf 7
5. 5.2019_TA_TS_051001500005_Bab-4.pdf 19
6. 6.2019_TA_TS_051001500005_Bab-5.pdf
7. 7.2019_TA_TS_051001500005_Daftar-pustaka.pdf 3
8. 8.2019_TA_TS_051001500005_Lampiran.pdf 4

B Bandar Udara International Kualanamu terletak di kabupaten Deli Serdang ProvinsiSumatera Utara, merupakan salah satu Bandar Udara tersibuk di Indonesia dengan rata ratajumlah pergerakan pesawat udara sebesar 70.000 per tahun. Bandar Udara InternasionalKualanamu dapat menampung Pesawat udara berbadan lebar (wide body) yaitu Boeing777-300ER. Mengingat Bandar Udara ini dapat menampung pesawat udara jenis boeing777-300ER maka diperlukan adanya evaluasi terhadap tebal perkerasan runway padaBandar Udara Internasional Kualanamu. Penelitian ini memuat tentang runway BandarUdara Internasional kulanamu dengan tujuan menganalisis tebal perkerasan runway padaBandar Udara Internasional Kualanamu dengan menggunakan metode ACN-PCN ,Mengevaluasi tebal perkerasan runway pada Bandar Udara International Kualanamuapakah dapat mendukung pesawat udara kritis (Boeing 777-300ER) yang akan mendarat,dan untuk mengetahui perbandingan tebal perkerasan runway eksisting dengan tebalperekerasan runway teoritis terhadap beban pesawat udara kritis. Didapatkan kesimpulantebal lapisan perkerasan runway yang diperoleh secara teoritis, yaitu tebal surface 10 cm,base course 44,70 cm, subbase 31,97 cm dan total tebal perkerasan 86,67 cm. Didapatkannilai PCN = 99,74. Sedangkan untuk tebal perkerasan eksisting sebesar 90 cm dan nilaiPCN sebesar 92. Tebal perkerasan secara teoritis mempunyai hasil lebih kecildibandingkan data tebal perkerasan eksisting. Tetapi untuk nilai PCN secara teoritismempunyai hasil yang lebih besar dibandingkan nilai PCN eksisting . Walaupun demikianrunway Bandar Udara Internasional Kualanamu masih dapat menampung pesawat udarakritis yaitu Boeing 777-300 ER, Karena nilai ACN Boeing 777-300ER sebesar 71 dan Nilai PCN eksisting sebesar 92, Nilai ACN ≤ Nilai PCN.

K Kualanamu International airport is located in Deli Serdang area of North Sumateraprovince, is also one of the busiest airport in Indonesia with average number of 70.000airplanes movement in one year. KNO accommodates a wide body airplane which isBoeing 777-300ER. Considering this, an evaluation of runway pavement’s thickness isneeded. This study contains research about KNO runway with intention to analyze thethickness of runway on KNO using ACN-PCN method, whether the runway is strongenough to support the critical airplane while landing, and to acknowledge comparison ofrunway’s existing thickness with theoretical thickness against critical airplane weight.Conclusions obtained, theoretical thickness of runway 10 cm for its surface, 44.70 cm forbase course, and 31.97 cm for subbase with its total thickness 86.67 cm. PCN obtained99.74. As for existing pavement thickness is 90 cm and PCN score is 92. The theoreticalpavement thickness has smaller amount compared to existing pavement thickness. But,theoretical PCN score is lower than existing PCN. However, KNO runway can stillaccommodate critical airplane Boeing 777-300ER, because ACN score of Boeing 777-300ER is 71, and PCN existing score is 92, hence ACN < PCN.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?