Pengaruh profesionalisme, kompetensi dan dukungan organisasi terhadap kinerja akuntan forensik lembaga pemeriksa keuangan negara
P Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profesionalisme, kompetensi dan dukungan organisasi terhadap kinerja akuntan forensik. Faktor - faktor yang diuji adalah profesionalisme, kompetensi dan dukungan organisasi sebagai variabel bebas, serta kinerja akuntan forensik sebagai variabel terikat. Objek dan sampel penelitian adalah akuntan forensik di BPK, BPKP, PPATK, Kejaksaan dan Kepolisian dengan teknik convience sampling. Dimensi waktu yang digunakan cross-sectional karena data hanya dikumpulkan untuk waktu tertentu saja dengan tujuan menggambarkan kondisi populasi dan lingkungan riil (nyata). Data yang digunakan adalah data primer yang bersumber dari kuesioner dan wawancara serta data sekunder yang bersumber dari laporan KPK, ICW, TI dan penelitian terdahulu. Metode statistik menggunakan analisis deskriptif, uji kualitas data, uji asumsi klasik dan analisis regresi linier berganda. Hasil uji hipotesis secara simultan menunjukkan bahwa profesionalisme, kompetensi dan dukungan organisasi memiliki pengaruh secara positif signifikan terhadap kinerja akuntan forensik. Untuk hasil penelitian secara parsial ketiga variabel independen memiliki pengaruh secara positif signifikan terhadap kinerja akuntan forensik. Nilai koefisien determinasi menunjukkan angka sebesar 0,481. Hal ini menjelaskan bahwa variabel profesionalisme, kompetensi dan dukungan organisasi mampu menjelaskan kinerja akuntan forensik sebesar 48% sedangkan 52% sisanya dijelaskan oleh faktor - faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.
T This study aimed to determine the effect of professionalism, competence and organizational support to the performance of forensic. Factors that were tested are professionalism, competence and organizational support as independent variables, as well as the forensic accountant's performance as the dependent variable. Object and sample of research are forensic accountants at the BPK, BPKP, PPATK, Judiciary and Police with convience sampling technique.The dimension of time that used cross-sectional because data is only collected for a certain time with the aim of describing the environmental conditions of the population and real. The data used are primary data derived from questionnaires and interviews and secondary data sourced from the KPK, ICW, IT report and previous research. Statistical methods using descriptive analysis, test data quality, classic assumption test and multiple linear regression analysis.Simultaneous hypothesis test results show that the professionalism, competence and organizational support has a significant positive influence on the performance of a forensic accountant. For the partial results of the study three independent variables have significant positive influence on the performance of forensic accountant. The coefficient of determination indicates the number of 0,481. This indicates that the variable sof professionalism, competence and organizational support are able to explain the performance of forensic accountants around 48% while the remaining 52% is explained by other factors are not discussed in this study.