Perancangan model simulaasi tata letak mesin dengan konsep group technology (rank order clustering) pada PT. Super Plastin
K Konsep Group Technology PT. Super PlastinPT. Super Plastin (Dollar) merupakan perusahaan manufaktur yang membuat berbagai jenis produk plastik salah satunya adalah kantong plastik jenis Polypropylene. Dalam pembuatan plastik jenis ini susunan penempatan mesin extruder yang berjumlah 68 buah tidak cukup diatur dengan baik, sehingga menimbulkan jarak tempuh pemindahan bahan baku menjadi tinggi. Hal ini tentunya akan mempengaruhi waktu pemindahan bahan baku menjadi tinggi pula. Tujuan penelitian ini adalah merancang model simulasi tata letak mesin untuk mengevaluasi tata letak mesin extruder dengan jenis yang bebeda, kemudian melakukan perancangan perbaikan tata letak dengan konsep Group Technology serta melakukan simulasi dan analisis hasil perbaikan. Langkah awal yang dilakukan adalah menganalisis lantai produksi dengan pengamatan secara langsung dan membuat peta aliran proses untuk mengetahui aliran bahan dan aliran proses yang terjadi. Kemudian dilakukan perancangan model simulasi tata letak kondisi awal. Model simulasi kondisi awal ini menghasilkan waktu simulasi 7,02 jam untuk 200 karung campuran bahan. Lalu dilakukan uji verifikasi dan validasi. Langkah selanjutnya adalah merancang tata letak mesin dengan konsep Group Technology. Terdapat 2 model usulan perbaikan tata letak mesin extruder masing masing menghasilkan waktu simulasi yang berbeda. Pengambilan keputusan dilakukan dengan pendekatan bonferroni.Usulan yang terpilih adalah Usulan 2 dengan waktu simulasi 6,11 jam.
P PT. Super Plastin (Dollar) is a manufacturing company that makes various types of plastic products, one of which is polypropylene plastic bags. In the manufacture of this type of plastic, the arrangement of the placement of the 68 extruder machines is not sufficiently regulated, resulting in high mileage for moving raw materials. This, of course, will affect the transfer time of raw materials to be high too. The purpose of this research is to design a machine layout simulation model to evaluate the layout of the extruder machine with different types, then to design a layout improvement using the Group Technology concept as well as to simulate and analyze the results of the repair. The first step is to analyze the production floor with direct observation and create a process flow map to determine the material flow and process flow that occurs. Then do the design of the initial condition layout simulation model. This initial condition simulation model produces a simulation time of 7.02 hours for 200 sacks of mixed materials. Then the verification and validation tests are carried out. The next step is to design the layout of the machine with the concept of Group Technology. There are 2 proposed models for improving the layout of the extruder machine, each producing a different simulation time. Decision making is done by using the Bonferroni approach. The selected proposal is Proposal 2 with a simulation time of 6.11 hours.