R Radiografi panoramik digunakan untuk tujuan skrining dan pemeriksaan penujang dalam menentukan diagnosis suatu kelainan atau penyakit. Kondilus mandibula merupakan bagian dari TMJ memiliki gambaran morfologi yang bervariasi pada setiap individu. Radiografik panoramik menghasilkan radiograf yang memperlihatkan struktur fasial seseorang termasuk TMJ. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi morfologi (bentuk varian normal) kondilus mandibula berdasarkan klasifikasi Chaudhry ditinjau dari radiografi panoramik di RSGM FKG Usakti. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cross-sectional dengan sampel sebanyak 104 radiograf panoramik berasal dari Instalasi Radiologi Kedokteran Gigi RSGM FKG Usakti, dengan pasien berusia 20-50 tahun berjenis kelamin pria atau wanita. Uji realibilitas interobserver untuk menilai akurasi hasil pengukuran diuji menggunakan SPPS dengan uji Cohen’s Kappa. Hasil penelitian didapatkan morfologi kondilus mandibula tipe oval didapatkan sebanyak 130 kondilus mandibula (62.50%), tipe diamond sebanyak 14 kondilus mandibula (6.73%), tipe bird beak sebanyak 38 kondilus mandibula (18.27%), dan tipe crooked finger sebanyak 26 kondilus mandibula (12.50%). Adanya kesamaan antara tipe morfologi kondilus mandibula yang ditemukan pada pria dan wanita. Kedua jenis kelamin menunjukkan urutan yang sama yaitu tipe paling dominan adalah tipe oval, diikuti tipe bird beak, tipe crooked finger, dan paling sedikit adalah tipe diamond. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah tipe oval atau tipe 1 adalah tipe yang paling dominan sebesar 62.50%, diikuti tipe bird beak atau tipe 3 sebesar 18.27%, kemudian tipe crooked finger atau tipe 4 sebesar 12.50% , dan paling sedikit adalah tipe diamond atau tipe 2 hanya sebesar 6.73%.