� “Perancangan kawasan rekreasi belanja lebak bulus” adalah judul dari perancangan lansekap studio tugas akhir ini, dilatar belakangi oleh adanya kebutuhan akan pusat perbelanjaan sebagai tempat berbelanja, rekreasi dan berinteraksi sosial, dengan interpretasi “landscape as wealth” dan tema perancangan adalah “rekreasi belanja”, tujuan dari perancangan ini adalah optimalisasi fungsi ruang luar sebagai sarana yang bernilai ekonomi dan menata ruang luar agar tercapai suasana yang dapat memenuhi kebutuhan pengunjung secara psikologis (rekreatif). Dimana sasaran dari perancangan ini adalah manusia secara ekonomi dan psikologi.Identifikasi potensi dan kendala tapak setelah tahap pengumpulan data dilihat dari aspek fisik dan non fisik tapak serta kondisi lingkungan sekitar tapak. Pernyataan permasalahan perancangan dengan mempertimbangkan aspek fungsi, bentuk, ekonomi dan waktu yaitu bagaimana mengembangkan ruang luar untuk menunjang aktifitas yang berlangsung disepanjang hari sehingga dapat dijalankan dengan nyaman dengan pertimbangan faktor pejalan kaki dan penataan vegetasi yang dapat mendukung dan meningkatkan kualitas kawasan.Program pengembangan fungsi ruang luar disusun setelah diketahui potensi dan kendala tapak, dibedakan atas zona penerima dengan area parkir, area buffer dan plaza penerima; zona rekreasi dengan area rekreasi belanja dan area buffer serta zona penunjang dengan area parkir penunjang, area servis dan area roof garden.Konsep dasar adalah meningkatkan nilai lahan pada ruang luar pusat perbelanjaan Leba Bulus melalui sarana ruang luar yang bernilai ekonomi dengan pengembangan konsep ruang open space yang berfungsi sebagai ruang rekreasi dengan kesan ruang yang menyenangkan; konsep sirkulasi yang dibedakan atas sirkulasi kendaraan dengan pola linear dan sirkulasi pejalan kaki dengan pola pergerakan bebas; konsep bentuk geometris yang disesuaikan dengan bentuk tapak dan pola massa bangunan serta untuk optimalisasi lahan; konsep tata hijau yang berfungsi sebagai pembentuk ruang, peneduh, pencipta iklim mikro buffer polusi, pengarah, mencipta skala intim dan peembut struktur bangunan; konsep bahan yang tahan lama, menarik, perawatan mudah, permukaan tidak licin serta tidak memantulkan cahaya dengan menggunakan perkerasan alami serta buatan; onsep utilitas dengan perencanaan yang terpadu dengan berbagai prasarana lingkungan.Hasil perancangan terdiri atas zona penerima, zona rekreasi dan zona penunjang dengan fasilitas-fasilitas didalamnya, dengan pengaturan letak dan gubahan suasana ruang yang dapat mendukung fngsinya sehingga dapat menarik pengunjung.