Kajian kualitas Air Situ Rawa Kepa, Jakarta Barat ditinjau dari parameter fisik dan kimia
S Situ adalah suatu wadah genangan air di atas permukaan tanah yang terbentuk secara alami maupun buatan. Pembangunan dan pertumbuhan penduduk yang pesat di Jabodetabek mejadi penyebab utama berubahnya fungsi situ menjadi pemukiman, perkantoran, tempat pembuangan sampah, dan lain-lain. Situ Rawa Kepa berlokasi di Jl. Rawa Kepa V dan VI Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol, Jakarta Barat. Terletak pada 6 10’ 156 - 10’ 20†LS dan 106 48’ 10†- 106 48’ 06†BT dengan luas 0,6 Ha. Fungsi Situ Rawa Kepa adalah sebagai pengendali banjir, daerah tangkapan air, dan daerah resapan air. Kondisi situ secara umum tidak terawat dengan baik. Sumber pencemar yang masuk menuju perairan Situ Rawa Kepa adalah limbah domestik dan non domestik. Arah aliran Situ Rawa Kepa berasal dari beberapa inlet yang kemudian bergerak mengalir ke arah timur laut menuju outlet. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2015 - Juli 2015. Pengambilan sample dilakukan sebanyak 2 kali yaitu pada tanggal 8 April 2015 untuk mewakili musim hujan dan 25 Mei 2015 untuk musim kemarau. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah metode grab sampling. Metode analisis yang digunakan berdasarkan IKA-NSF. Berdasarkan hasil pengukuran dilapangan, diketahui bahwa aktivitas di sekitar berpengaruh terhadap kualitas air situ yang terlihat dari sebagian besar parameter melebihi baku mutu. Parameter-parameter yang melebihi baku mutu tersebut adalah DO, COD, BOD, Fosfat, Minyak dan Lemak, Detergen, dan E.coli. Berdasarkan hasil perhitungan IKA-NSF diperoleh nilai rata-rata untuk pengambilan sampel pertama sebesar 39,03 dan untuk pengambilan sampel ke dua sebesar 38,64. Hasil ini termasuk dalam kategori buruk. Untuk nilai waktu tinggal hidrolis air di Situ Rawa Kepa untuk pengambilan sample pertama adalah 0,24 hari dan kedua adalah 0,28 hari. Sedangkan kecepatan degradasi perairan situ sebesar 0,79 /hari dan 0,34 /hari. Agar kelestarian Situ Rawa Kepa tetap terjaga dan menjadi lebih baik, perlu dilakukan penyuluhan kepada masyarakat untuk pemeliharaan situ dan dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kelimpahan fitoplankton dan beban pencemar.
L Lake is a water stagnant above the land surface which formed by naturally or synthetically. Highly rapid development and population growth in Jabodetabek cause the change of lake function such as houses, trading centre, waste land, etc. this study focuses on one of lake in West Jakarta, which is Situ Rawa Kepa. Situ Rawa Kepa located on Rawa Kepa Street No. V and V, West Jakarta. Situ Rawa Kepa placed on 6 10’ 156 - 10’ 20†South Latitude dan 106 48’ 10†- 106 48’ 06†East Longitude with the length of 0,6 Ha. Situ Rawa Kepa function are for catchment area, pool, and flood prevention. Sources of pollutants that flow into Situ Rawa Kepa waters is domestic and non-domestic waste. Situ Rawa Kepa flow direction comes from some inlet and then flows towards the northeast until the outlet. This research was implemented 2 times, the first sampling was on April 8, 2015 to represent the rainy season and the May 25, 2015 for the dry season. The method that was used for sampling was grab sampling method. The analysis method was based on the Water Quality Index – National Sanitation Foundation. Based on the results of research there were some parameters that have passed water quality standard. Parameters that passed the water quaity standard are DO, COD, BOD, Phospate, Oils, Detergen, and E.coli. Based on the Water Quality Index – National Sanitation Foundation measurement result, for the first sampling, it was resulted around 39,03 and for the second sampling it was 38,66 both are categorized on the bad category. The lake residence time at Situ Rawa Kepa is about 0,24 day for first sampling and 0,28 day for the second sampling. Meanwhile for the degradation accelerate around Situ Rawa Kepa is 0,79 /day for the first sampling and 0,34 /day for the second sampling. In order to preserve the Situ Rawa Kepa, thus, it is highly recommended to provide an education program for the community to maintain the lake and also to implement another observation related to the water quality like fitoplankton and water pollutan load.