DETAIL KOLEKSI

Penyisihan bod dan cod air limbah domestik menggunakan kombinasi subsurface constructed wetlands dan multi lapisan filtrasi batu apung dengan tanaman akar wangi (vetiveria zizanioides)


Oleh : Halimatusyaniyah

Info Katalog

Penerbit : FALTL - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2023

Pembimbing 1 : Ariani Dwi Astuti

Pembimbing 2 : Sheilla Megagupita Putri Marendra

Subyek : sewage disposal plants; water quality

Kata Kunci : subsurface constructed wetlands, domestic waste water, BOD, COD, TSS

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2023_SK_STL_082001900025_Halaman-Judul.pdf 27
2. 2023_SK_STL_082001900025_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf 1
3. 2023_SK_STL_082001900025_Surat-Hasil-Similaritas.pdf 1
4. 2023_SK_STL_082001900025_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf 1
5. 2023_SK_STL_082001900025_Lembar-Pengesahan.pdf 1
6. 2023_SK_STL_082001900025_Pernyataan-Orisinalitas.pdf 1
7. 2023_SK_STL_082001900025_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf 1
8. 2023_SK_STL_082001900025_Bab-1.pdf 3
9. 2023_SK_STL_082001900025_Bab-2.pdf 23
10. 2023_SK_STL_082001900025_Bab-3.pdf 11
11. 2023_SK_STL_082001900025_Bab-4.pdf 38
12. 2023_SK_STL_082001900025_Bab-5.pdf 1
13. 2023_SK_STL_082001900025_Daftar-Pustaka.pdf 9
14. 2023_SK_STL_082001900025_Lampiran.pdf 40

R Rata-rata status mutu kualitas air sungai Indonesia tahun 2022 termasuk dalam kategori tercemar sedang sampai berat (SLHI, 2022). Menurut Haryani (2020), 60-70% pencemaran sungai berasal dari air limbah domestik. Penelitian ini menggunakan unit pengolahan kombinasi Subsurface Constructed Wetlands dan Multi Lapisan Filtrasi (SCW-MLF) tipe aliran vertikal yang didominasi oleh batu apung dan tanaman akar wangi (V.zizanioides) dalam mengolah air limbah domestik. Tujuan penelitian ini adalah menguji kinerja reaktor SCW-MLF batu apung dengan tanaman akar wangi dalam menyisihkan konsentrasi BOD5, COD, dan TSS dari air limbah domestik. Metodologi yang digunakan adalah analisis karakteristik air limbah domestik, aklimatisasi tanaman, pemindahan tanaman ke dalam reaktor, dan analisis kualitas air limbah di inlet dan outlet reaktor. Penelitian ini menggunakan lima variasi waktu detensi (HRT), yaitu 48, 36, 24, 18, dan 12 jam sebagai variabel bebas dengan perubahan td lima hari sekali. Hasil penelitian menunjukan efisiensi penyisihan parameter COD, BOD5 dan TSS tertinggi di unit pengolahan SCW-MLF pada waktu detensi 48 jam dengan penyisihan COD mencapai 91,84%, BOD5 88,07% dan TSS 88,89%. Tanaman akar wangi tumbuh di air limbah domestik mencapai 88,09 cm dengan rata-rata laju pertumbuhan pada waktu detensi 48, 36, 24, 18, dan 12 jam adalah 1,78 cm/hari; 1,24 cm/hari; 1,16 cm/hari; 1,07 cm/hari dan 0,95 cm/hari. Rata-rata nilai konstanta tingkat penyisihan areal (kA) pada reaktor SCW-MLF adalah pada parameter COD 0,4 m/hari, BOD5 0,68 m/hari dan TSS 0,88 m/hari. Rata-rata nilai konstanta tingkat penyisihan volumetrik (kV) dari penelitian ini adalah pada parameter COD 0,96 /hari, BOD5 1,63 /hari dan TSS 2,11 /hari.

T The average quality status of Indonesia\'s river water quality in 2022 is categorized as moderately to severely polluted (SLHI, 2022). According to Haryani (2020), 60-70% of river pollution comes from domestic wastewater. This study uses a vertical flow type Subsurface Constructed Wetlands and Multilayer Filtration (SCW-MLF) combination treatment unit dominated by pumice and vetiver plants (V.zizanioides) in treating domestic wastewater. This study aimed to test the performance of the SCW-MLF pumice reactor with vetiver plants in removing BOD5, COD, and TSS concentrations from domestic wastewater. The methodology used was analysis of domestic wastewater characteristics, plant acclimatization, plant transfer into the reactor, and analysis of wastewater quality at the inlet and outlet of the reactor. This study used five variations of detention time (HRT), namely 48, 36, 24, 18, and 12 hours as an independent variable with changes in td every 5 days. The results showed the highest removal efficiency of COD, BOD5 and TSS parameters in the SCW-MLF treatment unit at 48 hours, with COD removal reaching 91.84%, BOD5 88.07%, and TSS 88.89%. Vetiver plants can grow in domestic wastewater up to 88.09 cm with an average growth rate at HRT of 48, 36, 24, 18, and 12 hours are 1.78 cm/day; 1.24 cm/day; 1.16 cm/day; 1.07 cm/day and 0.95 cm/day. The average value of the areal removal rate constant (kA) in the SCW-MLF reactor is for the parameters COD 0.4 m/day, BOD5 0.68 m/day, and TSS 0.88 m/day. The average value of the volumetric removal rate constant (kV) of this study is on the parameters of COD 0,96 /day, BOD5 1,63 /day and TSS 2,11 /day.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?