Analisa buckling pada batang cylinder mesininjeksi molding dengan menggunakan software ansys19.2
P Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fenomena Buckling pada silinder MesinMolding yang digunakan di PT Denso Indonesia dan mengetahui besarnya gaya-gayamaksimum pada silindernya. Metode penelitian yang digunakan berupa pengujianBuckling atau tekuk berupa simulasi dengan software berbasis metode elemen hinggayang salah satunya adalah ANSYS 19.2. Bentuk benda yang di desain terdiri darisilinder dengan dimensi panjang 523 mm dan dengan Ø20 mm, yang berfungsi sebagaipengangkat upper dies pada saat process molding. Setelah dilakukan perhitungan padabatang silinder mesin Molding, secara teoritis gaya kritis yang dapat diterima sebesarFcr = 232,380.72 (N) dan dengan menggunakan software ANSYS 19.2 sebesar Fcr =231,010.00 (N) atau selisihnya sebesar 0.59 %. Sedangkan gaya aktual yang bekerjasebesar F = 1272.35 (N) dan gaya maksimum sebesar Fmaks = 269,775 (N). Maka Fmaks > Fcr atau dapat berpotensi terjadinya buckling, maka perlu adanya control khususharian.
T This study aims to determine the Buckling phenomenon in engine cylindersMolding used at PT Denso Indonesia and knowing the magnitude of the forcesmaximum on the cylinder. The research method used is in the form of testingBuckling or bending in the form of simulation with finite element method-based softwareone of which is ANSYS 19.2. The shape of the object that is designed consists of:cylinder with dimensions of 523 mm in length and with 20 mm, which serves aslifting the upper dies during the molding process. After calculating theMolding machine cylinder rod, theoretically acceptable critical force isFcr = 232,380.72 (N) and by using ANSYS 19.2 software Fcr =231.010.00 (N) or the difference is 0.59%. While the actual force that worksof F = 1272.35 (N) and the maximum force of Fmax = 269.775 (N). Then Fmax > Fcr or there may be a potential for buckling to occur, so special controls are neededdaily.