Gaya Flappers 1920 dalam fotografi fesyen
F Flappers adalah sebutan bagi para wanita pada tahun 1920 an yang berontak terhadap keadaan. Sebutan flappers juga digunakan untuk gaya fesyen yang popular saat itu. Karakteristik gaya flappers adalah pakaian yang sederhana/ simple, modern dan menyenangkan. Gaya ini menekankan kenyamanan bagi pemakainnya. Metode yang digunakan dalam membuat karya ini adalah mencari literature yang berkaitan dengan gaya flapper baik karakteristik maupun sejarah serta mencari referensi dari berbagai media baik cetak maupun internet yang berkaitan dengan fotografi fesyen gaya flappers. Dalam pemotretan penulis menggunakan dua sampai empat lighting yang terdiri dari standart reflector, softbox dan beauty dish. Pemotretan dilakukan secara indoor agar penulis dapat menciptakan suasana tahun 1920 an. Model dipilih wanita asli Indonesia karena ingin menunjukan bahwa spirit of flapper girls dapat dikenakan oleh semua kelompok termasuk wanita Indonesia. Kamera yang digunakan adalah kamera canon 5D Mark III dengan menggunakan format RAW. Gaya fesyen yang diangkat penulis adalah gaya fesyen flappers para pemain teater (stage girls) dibelakang panggung yang sedang menunggu giliran untuk naik pentas. Ada sepuluh karya yang dihasilkan dimana foto-foto tersebut menggambarkan para wanita pemain teater sedang mempersiapkan diri untuk pentas dipanggung. Foto pertama dan foto kedua menunjukan seorang pemain yang sedang bersantai menunggu giliran naik pentas, foto ketiga seorang pemain sedang berhias untuk mempersiapkan diri naik pentas, foto keempat, kelima, keenam sampai foto kesepuluh menunjukan para wanita yang sedang menunggu giliran naik pentas sambil bersantai dan bergaya di depan kamera
F Flappers are a name for women in the 1920s who rebelled against the situation. The term flappers are also used for fashion styles that are popular at the time. Characteristics of flappers style is a simple clothing / simple, modern and fun. This style emphasizes comfort for pemakainnya. The method used in making this work is to look for literature related to flapper style both characteristic and history as well as looking for references from various media both print and internet related to fashion photography flappers style. In the photo shoot authors use two to four lighting consisting of standard reflector, softbox and beauty dish. Shooting is done indoor so that writers can create the atmosphere of the 1920s. The model was chosen by a native Indonesian woman because she wanted to show that the spirit of flapper girls could be worn by all groups including Indonesian women. The camera used is Canon 5D Mark III camera using RAW format. Fashion style that is lifted by the author is fashion style flappers the theater players (stage girls) behind the stage who are waiting for their turn to ride the stage. There are ten works produced where the photographs depict the women theater players are preparing for stage performances. The first photo and the second photo show a relaxed player waiting for the turn, the third photograph of a player being decorated to prepare for the stage, the fourth, fifth, sixth photos until the tenth photo shows the women waiting for their turn to the stage while relaxing and stylish in front of the camera