DETAIL KOLEKSI

Harmonisasi gubahan ruang luar Kantor Pusat Departemen Pertanian di Pasar Minggu, Jakarta Selatan


Oleh : Novia Irawan

Info Katalog

Penerbit : FALTL - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 1999

Pembimbing 1 : Ida AS Danur

Pembimbing 2 : Untung Mardikarno

Subyek : Outdoor education

Kata Kunci : out door facility, green open space.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2000_TA_SAL_08194117_Halaman-Judul.pdf
2. 2000_TA_SAL_08194117_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 1999_TA_SAL_08194117_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4. 2000_TA_SAL_08194117_Bab-2_Studi-Kepustakaan.pdf
5. 2000_TA_SAL_08194117_Bab-3_Identifikasi-Potensi.pdf
6. 2000_TA_SAL_08194117_Bab-4_Program-Kebutuhan.pdf
7. 2000_TA_SAL_08194117_Bab-5_Konsep-Rancangan.pdf
8. 2000_TA_SAL_08194117_Bab-6_Rancangan-Lansekap.pdf
9. 2000_TA_SAL_08194117_Daftar-Pustaka.pdf
10. 2000_TA_SAL_08194117_Lampiran.pdf

P Penataan ruang pada suatu area perkantoran sangat penting karena rutinitas aktifitas perkantoran mudah menimbulkan rasa Jenuh para karyawan karena setiap hari bekerja di dalam ruangan yang sama dalam jangka waktu yang lama. Lansekap dipandang sebagai suatu sistem yang didalamnya melibatkan manusia dan alam itu sendiri, oleh karena itu dibutuhkan adanya harmonisasi pada gubahan ruang luarnya yang dapat dicapai antara lain dengan menyelaraskan bentukan-bentukan ruang luar sehingga tercapai keserasian/keseleraan.Permasalhan yang utama pada area tapak adalah bagaimana membentuk ruang luar yang dapat bermanfaat secara optimal bagi para karyawan pada khususnya dan masyarakat pada umumnya dengan memperhatikan aspek fungsi, bentuk, ekonomi, wakty dan potensi/ kendala yang ada serta mampu berfungsi secara ekologis karena tapak berada pada daerah resapan air.Pengembangan area tapak secara garis besar dibagi atas 3 zonasi yaitu zona pasif, zona aktif, dan zona penunjang. Pada masing-masing zona terdapat berbagi fasilitas dan sarana. Pada zona pasif fasilitas dan sarana yang tersedia adalah yang kegiatanya berhubungan langsung dengan kegiatan perkantoran sedangkan pada zona aktif adalah yang legiatanya tidak berhubungan langsung/yang merupakan aktifas ruang luar yang menunjang kegiatan dari zona aktif dan pasif.Konsep dasar perencangan area ini adalah harmonisasi bentuk dengan memadukan penerapan bentukan-bentukan formal dan informasi sehingga tercipta keselarsan. Bentukan formal mewakili karakter area perkantoran secara umum dan bentukan informasi mewakili kegiatan aktif pada tapak yang merupakan kegiatan penunjang aktifitas perkantoran.Fasilitas-fasilitas yang ada pada zona pasif adalah yang mempunyai kegiatan erat dengan aktifitas perkantoran seperti pintu masuk, plaza penerima dan lapangan upacara. Zona aktif meliputi fasilitas yang kegiatanya tidak berhubungan dengan langsung dengan kegiatan perkantoran seperti area kantin terbuka, area bazar, area olahraga, area ruang terbuka hijau ( taman holtikultura, joging track, lapangan multifungsi ). Sedangkan pada zona pasif dan aktif terdapat parkir mobil, parkir mobil servis dan parkir bis yang terletak menyebar sesuai dengan kebutuhan dari zona pasif dan aktif.

- -

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?