P Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris tentang pengaruhpengetahuan perpajakan, motivasi Wajib Pajak, ketegasan sanksi perpajakan,kualitas pelayanan otoritas pajak dan persepsi tentang konsultan pajak terhadapketertarikan penggunaan jasa konsultan pajak pada orang pribadi di DKI Jakarta.Populasi dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak Orang Pribadi Pelaku Usaha yangberada di DKI Jakarta.Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknikpengumpulan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan membagikuesioner kepada Wajib Pajak Orang Pribadi di DKI Jakarta. Sampel yangdigunakan pada penelitian ini adalah Wajib Pajak Orang Pribadi di DKI Jakartayang memiliki usaha. Jumlah Wajib Pajak Orang Pribadi yang dijadikan sampeldalam 120 Wajib Pajak. Metode analisis dalam penelitian ini menggunakan analisisregresi berganda.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa motivasi Wajib Pajak dan persepsitentang konsultan pajak berpengaruh positif terhadap ketertarikan penggunaan jasakonsultan pajak. Pengetahuan perpajakan, ketegasan sanksi perpajakan dan kualitaspelayanan otoritas pajak tidak berpengaruh positif terhadap ketertarikanpenggunaan jasa konsultan pajak.