DETAIL KOLEKSI

Pengaruh nanopartikel silver ekstrak etanol daun serai dapur (cymbopogon citratrus) terhadap sel kanker lidah HSC-3 : studi apoptosis melalui produksi ROS


Oleh : Annisa Fitriana

Info Katalog

Nomor Panggil : 611.018 ANN p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2021

Pembimbing 1 : Komariah

Subyek : Herbs - Therapeutic use;Mouth - Cancer

Kata Kunci : silver nanoparticle, lemongrass leaves extract, reactive oxygen species (ROS), HSC-3 cell.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2021_TA_KG_040001600009_Halaman-Judul.pdf 13
2. 2021_TA_KG_040001600009_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 2021_TA_KG_040001600009_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4. 2021_TA_KG_040001600009_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf 8
5. 2021_TA_KG_040001600009_Bab-3_Kerangka-Teori,-Kerangka-Konsep,-Hipotesis.pdf -1
6. 2021_TA_KG_040001600009_Bab-4_Metode-Penelitian.pdf 6
7. 2021_TA_KG_040001600009_Bab-5_Hasil-Penelitian.pdf
8. 2021_TA_KG_040001600009_Bab-6_Pembahasan.pdf
9. 2021_TA_KG_040001600009_Bab-7_Kesimpulan-Dan-Saran.pdf
10. 2021_TA_KG_040001600009_Daftar-Pustaka.pdf 9
11. 2021_TA_KG_040001600009_Lampiran.pdf

L Latar Belakang: Produksi reaktif oksigen spesies (ROS) yang berlebihan memiliki sifat yang beracun bagi sel kanker. Senyawa aktif flavonoid daun serai dapur berfungsi menargetkan jalur sinyal ROS yang dapat menginduksi apoptosis sel kanker HSC-3. Daun serai dapur (Cymbopogon citratus) dengan senyawa aktif flavonoid, disintesis dengan partikel silver dan dimodifikasi fisik menjadi nanopartikel diketahui dapat meningkatkan stabilitas dan efektifitas senyawa aktif daun C. citratus dalam meningkatkan produksi ROS sel HSC-3. Tujuan: Mengetahui pengaruh nanopartikel silver ekstrak etanol daun serai (AgNPDSD) dalam meningkatkan produksi ROS sel HSC-3. Metode: Penelitian secara in vitro terbagi menjadi sepuluh kelompok, yaitu kelompok tanpa perlakuan, doksorubisin, hidrogen peroksida (H2O2), partikel silver, ekstrak daun C. citratus, serta lima kelompok perlakuan AgNPDSD sel HSC-3 dengan konsentrasi 100, 200, 300, 400, dan 500 ppm. Semua kelompok perlakuan diberikan pewarnaan 2’,7’ Dichlorodihydrofluorescein diacetate (H2DCFDA) dan 4’,6-diamidino-2- phenylindole (DAPI), lalu diamati dibawah mikroskop fluoresens dan hitung jumlah sel terfluoresensi hijau menggunakan image J software. Hasil: Kelompok doksorubisin dan hidrogen peroksida memperlihatkan perbedaan nyata (p<0,05) dengan semua kelompok. Kelompok pembanding meskipun tidak memperlihatkan perbedaan yang nyata, namun memperlihatkan produksi ROS lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol negatif. Kelompok perlakuan AgNPDSD meskipun tidak memperlihatkan perbedaan nyata, namun kelompok AgNPDSD 400 ppm memperlihatkan peningkatkan produksi ROS yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok AgNPDSD lainnya diikuti dengan 500, 300, 200, dan 100 ppm. Kesimpulan: AgNPDSD mampu meningkatkan produksi ROS sel HSC-3 dengan konsentrasi terbaik pada 400 ppm.

B Background: Production of excessive reactive oxygen species (ROS) promotes toxic properties to cancer cell. Active flavonoid compound on lemongrass leaves works by targeting ROS signaling pathways aimed to induce apoptosis of HSC-3 cancer cell. Green synthesis are able to reduce silver particles as well as form silver nanoparticle using lemongrass leaves (Cymbopogon citratus) into nanoparticles with low cytotoxicity as well as able to improve stability and effectiveness in influencing ROS production of HSC-3 cell. Objective: Finding out the effect of silver nanoparticle of ethanol extract of lemongrass leaves (NPsCc) in increasing ROS production of HSC-3 cell. Method: In vitro research was divided into ten groups, namely group without treatment, doxorubicin, hydrogen peroxide (H2O2), silver particle, extract of C. citratus leaves, and five treatment groups of NPsCc of HSC-3 cell in concentration of 100 ppm, 200 ppm, 300 ppm, 400 ppm, and 500 ppm. The entire treatment group was stained with 2’7’ Dichlorodihydrofluorescein diacetate (H2DCFDA) and 4’,6’-diamidino-2- phenylindole (DAPI), then it was observed under a fluorescent microscope and the number of the green fluorescent cells counted using Image J Software. Results: Group of doxorubicin and hydrogen peroxide revealed significant distinction (p<0.05) compared to the other groups. Despite comparative group did not present any significant distinction, however it indicated higher ROS production than negative control. Group of NPsCc treatment of 400 ppm showed higher ROS production increase than other NPsCc groups followed by 500, 300, 200, and 100 ppm. Conclusion: NPsCc is able to improve ROS production of HSC-3 cell with best concentration of 400 ppm.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?