DETAIL KOLEKSI

Kajian tingkat kebisingan lingkungan di SD Negeri Pondok Cina 1 Depok Jawa Barat


Oleh : Karamina Hendri Purwandari

Info Katalog

Penerbit : FALTL - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Melati Ferianita Fachrul

Pembimbing 2 : Lailatus Siami

Subyek : Noise pollution

Kata Kunci : noise, traffic, elementary school, V/C ratio, level of servife.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2020_TA_STL_082001300022_Halaman-Judul.pdf 4
2. 2020_TA_STL_082001300022_Lembar-Pengesahan.pdf 1
3. 2020_TA_STL_082001300022_Bab-1_Pendahuluan.pdf 2
4. 2020_TA_STL_082001300022_Bab-2_Tinjauan-pustaka.pdf
5. 2020_TA_STL_082001300022_Bab-3_Metode-penelitian-.pdf
6. 2020_TA_STL_082001300022_Bab-4_Hasil-dan-pembahasan.pdf
7. 2020_TA_STL_082001300022_Bab-5_Simpulan....pdf
8. 2020_TA_STL_082001300022_Daftar-pustaka.pdf 6
9. 2020_TA_STL_082001300022_Lampiran.pdf

L Lalu lintas di jalan raya adalah sumber kebisingan yang mengganggu aktivitas masyarakat perkotaan. Salah satu kegiatan yang rawan gangguan tersebut adalah kegiatan pendidikan, terutama yang berlokasi di dekat jalan raya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kebisingan lingkungan yang bersumber dari kegiatan lalu lintas dan kawasan sekitar di SD Negeri Pondok Cina 1, memetakan penyebaran kebisingan lingkungannya, menganalisis tingkat pelayanan jalan sekitar SD Negeri Pondok Cina 1, serta mengetahui persepsi guru dan siswa terhadap gangguan yang diakibatkan dari kebisingan. Metode pengukuran tingkat kebisingan dilakukan sesuai dengan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 48 Tahun 1996. Kemudian sebarannya dipetakan dengan metode visualisasi menggunakan visual basic dan software surfer 11. Tingkat pelayanan jalan ditentukan melalui perhitungan V/C ratio berdasarkan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI). Lalu persepsi terhadap gangguan kebisingan dianalisa melalui kuesioner yang dibagikan kepada guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kebisingan lingkungan siang hari di kawasan sekolah berkisar antara 45,6-83,1 dBa. Lalu tingkat kebisingan lalu lintas di kawasan sekolah berkisar antara 78,6-90 dBa. Sebaran kebisingan lingkungan di kawasan sekolah menunjukkan bahwa kebisingan di gedung A lebih tinggi (57-77 dBA) dibanding gedung B (52-56 dBA›, sehingga menyebabkan 46% responden terkadang merasa terganggu. Begitu pula dengan kebisingan lalu lintas yang cukup mengganggu 26% responden. Hal tersebut mengakibatkan komunikasi sehari-hari dari 23% responden cukup terganggu. Bahkan terdapat 43% responden kadang merasa terganggu dalam perhatian dan konsentrasinya. Kemudian, berdasarkan perhitungan volume lalu lintas dan kapasitas jalan, rasio V/C berkisar antara 1,23-1,62 yang kemudian dikategorikan dalam tingkat layanan F. Jalan dengan tingkat layanan ini memiliki arus lalu lintas macet, kecepatan kendaraan rendah, volume kendaraan diatas kapasitas. Untuk mencegah timbulnya dampak terhadap lingkungan pendidikan di sekolah, maka diperlukan pengendalian kebisingan di kawasan sekolah seperti pembuatan penghalang kebisingan, baik penghalang alami berupa vegetasi tanaman bertajuk besar dan penghalang buatan berupa dinding beton.

T Traffic road is a source of noise that disrupts urban community activities. One of that are prone to disruption by this is the educational sector, especially those c red near the roads. This study aims to analyze the level of environmental noise from traffic activities and the surrounding area at SD Negeri Pondok Cina 1, distribution of environmental noise, analyze the level of road services around SD Negeri Pondok Cina 1, and determine the perceptions of teachers and students about the chances caused from the noise. The measuring method noise levels in this study are on the Decree of the Minister of Environment Number 48 of 1996. Then the ribution was mapped with a visualization method using software named visual basic surfer 11. The data is then processed for the value of each road adjustment factor asted to the relevant road conditions by the Indonesian Road Capacity Manual (MKJI). ter the perception of noise disturbance was analyzed through questionnaire distributed to Teachers and students. The results showed that environmental noise levels in the school area config the day ranged from 45,6-83,1 dBA Furthermore, traffic noise levels in the school sea ranged from 78,6-90 dBA It can be concluded that the distribution of environmental be in the school area shows that the noise at building A is higher (57-77 dBA) than c-tiding B (52-56 dBg), this caused 46% of respondents felt some while disturbed.ev’ise, the traffic noise affects 26% of respondents so that they felt quite disturbed. As a result. the daily communication of 23% of the respondents was quite disturbed. Morcover, of the respondent's attention and concentration in the classroom were sometimes urbed. Furthermore, based on the calculation of traffic volume and road capacity, the ratios are ranged from 1,23—1,62 which later categorized in the service level F. Road Pitt this Level of Service (LoS) has traffic jammed flow, vehicles at low speed, longcues, and large obstacles occurs. To prevent the impact on educational activities in schools, it is necessary to control noise in the school area, such as creating noise barrier, natural barriers in the form of plant vegetation with large crowns, and artificial barriers in the form of concrete walls.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?