DETAIL KOLEKSI

Analisis dan evaluasi upaya mengatasi pipa terjepit sumur X-8 lapangan Y

0.0


Oleh : Al Haykal Furqan

Info Katalog

Nomor Panggil : 916/TP/2018

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Mu'min Priyono Tamsil

Pembimbing 2 : Harin Widyatni

Subyek : Oil well drilling;Drilling pipe - Evaluation

Kata Kunci : drilling, stuck pipe, mechanical pipe sticking, swelling clay, formation

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2018_TA_TM_071001300237_Halaman-Judul.pdf 15
2. 2018_TA_TM_071001300237_Bab-1.pdf 2
3. 2018_TA_TM_071001300237_Bab-2.pdf
4. 2018_TA_TM_071001300237_Bab-3.pdf
5. 2018_TA_TM_071001300237_Bab-4.pdf
6. 2018_TA_TM_071001300237_Bab-5.pdf
7. 2018_TA_TM_071001300237_Daftar-Pustaka.pdf 1
8. 2018_TA_TM_071001300237_Lampiran.pdf

P Permasalahan pada kegiatan pemboran dapat menggganggu dan menyebabkan kegiatan pemboran menjadi tidak produktif jika tidak segera ditanggulangi. Permasalahan-permasahalan tersebut dapat berupa kick, loss circulation, terjepitnya pipa pemboran (stuck pipe), lubang bor yang tidak stabil, dan lain-lain. Seperti yang terjadi pada operasi pemboran sumur X-8 lapangan Y yaitu adanya masalah pipa terjepit (stuck pipe). Berdasarkan data analisis dan evaluasi yang dilakukan, masalah pipa terjepit terjadi dikarenakan adanya faktor formasi dan aspek sifat lumpur. Oleh karena itu diperlukan penanggulangan dengan metode-metode yang sesuai sehingga masalah pipa terjepit dapat segera ditanggulangi. Analisis penyebab terjadinya pipa terjepit pada Sumur X-8 Lapangan Y menggunakan penggabungan antara indikasi yang ada ketika terjadinya pipa terjepit yaitu faktor formasi dan perbedaan tekanan. Hal-hal ini dapat dijadikan bahan untuk menganalisa penyebab terjadinya permasalahan pipa terjepit pada Sumur X-8 di Lapangan Y. Dari indikasi pipa terjepit yang terjadi pada sumur ini, dapat dianalisa penyebab terjadinya pipa terjepit tersebut. Analisis dilakukan dengan cara mengkorelasikan antara teori dengan data aktual yang terjadi di lapangan. Permasalahan pipa terjepit pada sumur ini terjadi pada trayek 8½“ dengan dua kedalaman berbeda yaitu pada kedalaman 7409 ftMD / 6300 ftTVD dan 7708.76 ftMD / 6334 ftTVD. Pada Kedalaman 7409 ftMD / 6300 ftTVD terjadi terjepitnya rangkaian pipa pemboran sehingga rangkaian tidak dapat di naik turunkan, mengalami kenaikan terhadap torsi pemboran dan sirkulasi berjalan dengan normal. Rangkaian terjepit terjadi pada saat proses coring dikarenakan adanya swelling clay. Dan pada Kedalaman 7708.76 ftMD / 6334 ftTVD rangkaian terjepit setelah proses coring sebelumnya dilanjutkan namun masih ditemukan swelling clay sehingga menyebabkan rangkaian pemboran terjepit kembali. Dari data yang telah di observasi, jenis pipa terjepit pada kedalaman 7409 ftMD / 6300 ftTVD dan kedalaman 7708.76 ftMD / 6334 ftTVD adalah mechanical pipe sticking. Pipa terjepit pada kedalaman ini berawal dari formasi yang ditembus yaitu formasi Tuban yang terdapat batuan karbonat dengan sisipan clay. Setelah mengetahui penyebab terjadinya pipa terjepit maka direncanakan usaha pelepasan pipa terjepit dengan menggunakan metode-metode yang tepat hingga dilakukannya pengeboran sidetracking.

P Problems with drilling activities may disrupt and cause drilling activities to be unproductive if not promptly addressed. The problems can be in the form of kick, loss circulation, stuck pipe, unstable drill holes, and others. As occurred in the case of the X-8 well drilling operation in Y field which is the stuck pipe’s problem. Based on data analysis and evaluation conducted, stuck pipe problem occurred due to the formation factor and aspects of mud’s nature. Therefore it is required to have countermeasures with the appropriate methods so that the stuck pipe problem can be immediately solved. The analysis of the cause of the pipe is pinched in Well X-8 of Field Y by using a combination of existing indications in the form of a pinched pipe that is the formation factor and the values. These things can be an input to analyze the cause of pinched pipe at Well X-8 of Field Y. From several pipes that occur in this well, the cause of the pinched pipe can be analyzed. The analysis is done by correlating the theory with actual data that occurs in the field. The pinched pipe problem at this well occurred at 8½ "route with two different depths at 7409 ftMD / 6300 ftTVD and 7708.76 ftMD / 6334 ftTVD depth. In Depth 7409 ftMD / 6300 ftTVD, the pinched of pipe drilling line was occured that cannot set to be lifted up and down , the speed for drilling torque and circulation run normally. The sequence that occurs during the coring process is due to the swelling of the clay. And at Depth 7708.76 ftMD / 6334 ftTV The frequency netted after the previous coring process still produces swelling of the clay. The drilling formation process is clamped back. Based on the observed data, the pipe type is pinched at 7409 ftMD / 6300 ftTVD depth and 7708.76 ftMD / 6334 ftTVD depth is mechanical pipe attached. The pinned pipe at this depth originates from a penetrating formation of Tuban formation containing carbonate rock with clay inserts. After knowing the cause of pinched pipe, the plan is to eliminate the pinched pipe by using the right method to connect sidetracking.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?