DETAIL KOLEKSI

Evaluasi penanggulangan lost circulation pada sumur X-28 dan X-26 ST lapangan Y PT. Pertamina EP

3.0


Oleh : Rubitiyo Kusuma Pratama

Info Katalog

Nomor Panggil : 2041/TP/2013

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2013

Pembimbing 1 : Widradjat Aboekasan

Subyek : Drilling Mud, Circulation

Kata Kunci : phermeability, blind drilling, fresh water mud, lost circulation

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2013_TA_TM_07107121_8.pdf
2. 2013_TA_TM_07107121_7.pdf
3. 2013_TA_TM_07107121_6.pdf
4. 2013_TA_TM_07107121_5.pdf
5. 2013_TA_TM_07107121_4.pdf
6. 2013_TA_TM_07107121_3.pdf
7. 2013_TA_TM_07107121_2.pdf
8. 2013_TA_TM_07107121_1.pdf

P Pada operasi pemboran sumur X-28 dan X-26 ST di lapangan Y, masalah yang berpotensi terjadi adalah masalah Lost Circulation. Adalah masalah hilangnya lumpur yang digunakan proses hidrolika ke dalam formasi batuan yang ditembus, sehingga aliran lumpur tidak kembali ke permukaan. Problem ini seringkali terjadi selama kegiatan pemboran di lapangan Y. Berdasarkan pengamatan data dan hasil evaluasi, faktor yang mendukung untuk terjadinya hilang tekanan lumpur adalah adanya zona dengan tingkat porositas dan permeabilitas yang tinggi serta tekanan gradient lumpur yang sebagian besar tergolong subnormal. Metode yang digunakan pada penanggulangan masalah hilang tekanan lumpur pada sumur X-28 dan X-26 ST yaitu dengan cara blind drilling dengan lumpur fresh water mud, serta menggunakan material penyumbat atau LCM dengan jenis kalsium karbonat ( ) dan menurunkan spesific gravity lumpur serendah mungkin dengan selisih yang tidak terlalu jauh dengan tekanan reservoir dengan upaya agar formasi tidak rusak dan meminimalisasikan kemungkinan terjadinya lost circulation dan dengan dilakukan dengan menggunakan beberapa metode perhitungan, seperti: Perhitungan tekanan hidrostatis saat loss, perhitungan tekanan hidrostatis baru, perhitungan SG baru, perhitungan tekanan rekah formasi.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?