DETAIL KOLEKSI

Analisa pengangkatan cutting dengan menggunakan metode ctr, cca, dan cci trayek 17 ½” dan 12 ¼” pada sumur x lapangan y


Oleh : Syaifullah Apriansyah

Info Katalog

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2024

Pembimbing 1 : Bayu Satiyawira

Pembimbing 2 : Cahaya Rosyidan

Kata Kunci : Lumpur pemboran, cutting, CTR (Cutting Transport Ratio), Cutting Concentration in Annulus (CCA), dan

Status Posting : In Pres

Status : Lengkap

P Pengelolaan limbah bor merupakan aspek kritis dalam industri minyak dan gas bumi. Dalam konteks ini, metode pengangkatan cutting menjadi fokus penelitian untuk meminimalkan dampak lingkungan dan meningkatkan efisiensi operasional. Tiga parameter utama yang dikembangkan untuk mengukur efektivitas pengangkatan cutting adalah Cutting Transport Ratio (CTR), Cutting Concentration in Annulus (CCA), dan Cutting Carry Index (CCI). CTR mengukur rasio antara jumlah cutting yang berhasil diangkut oleh fluida drilling dengan total cutting yang dihasilkan selama proses pengeboran. Penelitian mendalam terhadap CTR dapat memberikan wawasan mendalam tentang efisiensi sistem pengangkutan cutting. Di sisi lain, CCA mengukur konsentrasi cutting di dalam annulus, membantu dalam mengidentifikasi zona-zona di sumur yang mungkin mengalami kendala transportasi. Parameter ketiga CCI, penggunaannya memberikan indikasi tentang kapasitas pembawa cutting untuk menghindari penumpukan dan menjamin kelancaran operasi pengeboran. Pada analisis ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode dari pengangkatan cutting melalui tiga parameter utama, yaitu Cutting Transport Ratio (CTR), Cutting Concentration in Annulus (CCA), dan Cutting Carry Index (CCI). Fokus utama analisis ini ialah untuk mengetahui kefektifan dari ketiga metode pengangkatan cutting pada sumur X lapangan Y pada trayek 17 ½ dan 12 ¼. Berdasarkan hasil analisis ketiga metode menunjukan keberhasilanya dalam mengangkat cutting kepermukaan dan tidak melebihi batas maksimal nilai. Implementasi metode ini dapat menghasilkan peningkatan signifikan dalam efisiensi operasional, mengurangi dampak lingkungan, dan meningkatkan keberhasilan produksi minyak dan gas.

W Waste management in drilling is a critical aspect of the oil and gas industry. In this context, the cutting removal method becomes the focus of research to minimize environmental impact and enhance operational efficiency. Three key parameters developed to measure the effectiveness of cutting removal are Cutting Transport Ratio (CTR), Cutting Concentration in Annulus (CCA), and Cutting Carry Index (CCI). CTR measures the ratio between the amount of successfully transported cuttings by drilling fluid to the total cuttings generated during the drilling process. In-depth research on CTR can provide insights into the efficiency of the cutting transport system. On the other hand, CCA measures the concentration of cuttings in the annulus, helping identify zones in the well that may experience transport constraints. The third parameter, CCI, provides an indication of the cutting-carrying capacity to avoid accumulation and ensure smooth drilling operations. This analysis aims to determine the effectiveness of cutting removal methods through three main parameters, namely Cutting Transport Ratio (CTR), Cutting Concentration in Annulus (CCA), and Cutting Carry Index (CCI). The main focus of this analysis is to assess the effectiveness of the three cutting removal methods in well X in field Y on the 17 ½ and 12 1/4 trajectory. Based on the results of the analysis, all three methods demonstrate their success in lifting cuttings to the surface without exceeding the maximum allowable values. The implementation of these methods can result in a significant improvement in operational efficiency, reduce environmental impact, and enhance the success of oil and gas production.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?