Hubungan paparan asap polusi dan kejadian ISPA pada polisi
I ISPA merupakan penyakit saluran pernapasan akut yang disebabkan agen infeksius yang ditularkan dari manusia ke manusia. ISPA dapat menimbulkan berbagai spektrum penyakit dari penyakit tanpa gejala sampai penyakit parah dan mematikan. ISPA adalah penyebab utama morbiditas dan mortalitas penyakit menular di dunia. Hampir empat juta orang meninggal akibat ISPA setiap tahun.Terjadinya ISPA dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satu dari faktor tersebut adalah faktor lingkungan, antara lain polutan udara, kepadatan anggota keluarga), kelembaban, kebersihan, musim, temperatur. Polisi lalu lintas merupakan profesi yang beresiko untuk mengalami ISPA. Penelitian ini menggunakan studi analitik observasional dengan desain Crosssectional.Pengambilan sampel dilakukan dengan cara menggunakan teknik consecutive non random sampling pada polisi di Polres Metro Bekasi, Cikarang pada bulan Oktober sampai November 2018. Jumlah sampel sebanyak 214 sampel. Pengambilan data menggunakan kuisioner identitas, kuisioner lama paparan polusi per hari dan kuisioner ISPA. Data di analisa dengan menggunakan program SPSS dan uji Chi-Square dengan tingkat kemaknaan 5%. Pada penelitian ini diperoleh mayoritas responden dengan usia 20-36 tahun(65,4%), jenis kelamin mayoritas responden laki-laki (95,3%), penggunaan APD(87,9%). Terdapat hasil hubungan antara usia(p= 0,000), jenis kelamin(p= 0,000),penggunaan APD(p= 0,000), dan paparan asap polusi dengan kejadian ISPA(p,0,000) pada Polisi. Usia, jenis kelamin, penggunaan APD dan lama paparan asap polusi merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya ISPA pada polisi di Polres Metro Bekasi.
A Acute Respiratory Infection disease caused by infectious agents that are transmitted from human to human. ARI can cause various spectrums of diseases from asymptomatic diseases to severe and deadly diseases. ARI is the main cause of infectious morbidity and mortality in the world. Nearly four million people die from ARI every year. The occurrence of ARI is influenced by several factors, one of these factors is environmental factors, including air pollutants, family member density), humidity, cleanliness, season, temperature. Traffic police are professions that are at risk of experiencing ARI. This study used an observational analytic study with a cross-sectional design.Sampling was done by using a consecutive non random sampling technique at the police at the Metro Bekasi police station, Cikarang from October to November 2018. The total sample was 214 samples. Retrieval of data using an identity questionnaire, old pollution exposure questionnaire per day and ARI questionnaire. Data was analyzed using the SPSS program and Chi-Square test with a significance level of 5%. In this study, the majority of respondents aged 20-36 years (65.4%), the sex of the majority of male respondents (95.3%), the use of PPE (87.9%). There is acorrelation between age (p = 0,000), gender (p = 0,000), use of PPE (p = 0,000),and exposure to smoke pollution with ARI incidence (p, 0,000) to the Police. Age, gender, use of PPE and the duration of exposure to smoke pollution are the factors that influence the occurrence of ARI in the police at the Metro Bekasi Police Station.