B Bank merupakan lembaga keuangan yang berfungsi untuk menghimpun danadan menyalurkan kembali dana yang telah dihimpun kepada masyarakat dalambentuk kredit serta memberikan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran danperedaran uang. Bank Indonesia sebagai otoritas moneter, harus melakukankebijakan moneter konvensional maupun kebijakan moneter Islam secara efektifuntuk mempengaruhi situasi makro ekonomi secara keseluruhan.Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana jalur pembiayaanperbankan syariah terhadap produk domestik bruto UMKM di Indonesia. Untukmendapatkan tujuan dari penelitian ini, maka alat analisis yang digunakan adalahVector Auto Regression (VAR). Beberapa Variabel yang digunakan dalam penelitianini adalah PDB UMKM, SBIS, profit and loss sharing, dan Pembiayaan (FINC)periode 2009:1 sampai 2013:12. Hasil analisis dari penelitian ini menunjukan bahwaPDB UMKM merespon relatif cepat, pada periode ke 5. Terhadap perkembanganindustri perbankan syariah. Sementara dari sisi sumbangan dan pengaruh beberapa variabel penentu PDB UMKM adalah SBIS, profit and loss sharing, namun variabel pembiayaan syariah dengan nilai VD 24,11% merupakan penyumbang terbesar untuk PDB UMKM.