DETAIL KOLEKSI

Usulan peningkatan kualitas pelayanan bus Primajasa menggunakan metode quality function deployment dengan pendekatan konsep analytic network process dan goal programming pada PT. Primajasa Perdanarayautama

4.0


Oleh : Hera Khairulillah

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2008

Pembimbing 1 : Johnson Saragih

Pembimbing 2 : Pudji Astuti

Subyek : Bus transportation - Quality control;Quality function deployment

Kata Kunci : service qualit, development, suggestion, primajasa bus, quality function,


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2008_TA_TI_06303257_Halaman-Judul.pdf
2. 2008_TA_TI_06303257_Bab-1.pdf
3. 2008_TA_TI_06303257_Bab-2.pdf
4. 2008_TA_TI_06303257_Bab-3.pdf
5. 2008_TA_TI_06303257_Bab-4.pdf
6. 2008_TA_TI_06303257_Bab-5.pdf
7. 2008_TA_TI_06303257_Bab-6.pdf
8. 2008_TA_TI_06303257_Daftar-Pustaka.pdf
9. 2008_TA_TI_06303257_Lampiran.pdf

P PT. Primajasa Perdanarayautama selaku pemilik PO.PRJMAJASA merupakan salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) yang bergerak dibidang jasa transportasi Bus Umum. Bermuncularmya jasa transportasi darat khususnya bus antar kota menyebabkan persaingan yang ada menjadi semakin ketat, PT. Primajasa Perdanarayautama hams meningkatkan kualitas pelayanan bus antar kota agar dapat memberikan kepuasan kepada konsumen . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan dan melakukan peningkatan kualitas pelayanan bus antar kota Primajasa.Untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan terhadap pelayanan bus antar kotaPrimajasa dilakukan punyusunan dan penyebaran kuesioner untuk mengetahui atribut apa saja yang menjadi kebutuhan konsumen dan mengetahui tingkat kepuasan konsumen terhadap bus antar kota Primajasa.Metode Quality Function Deployment (QFD) ini merupakan suatu metodeperancangan dalam pengembangan kualitas jasa yang melibatkan suara konsumen dalam tahapan proses dalam rangka untuk meningkatkan kepuasan konsumen. Tahapan dalam proses QFD dimulai dengan mengidentifikasi kebutuhan konsumen dan mentetjemahkarmya kedalam karakteristik teknis. Pendekatan konsep Analytical Network Process digunakan dalam QFD untuk menghitung bobot kepentingan kebutuhan konsumen dan karaktertistik teknis dimana terdapat keterkaitan antar elemen atau sesama elemen tersebut. Dalam proses perancangan dalam pengembangan kualitas jasa terdapat beberapa tujuan selain memuaskan konsumen . Oleh karena itu pendekatan Goal Progamming dapat digunakan untuk menentukan karakteristik teknis yang layak untuk dipertimbangkan dengan memperhatikan tujuan - tujuan tersebut.Berdasarkan pengolahan data didapatkan 11 atribut kebutuhan konsumen(WHATs) dan 15 karakteristik teknis (HOWs). Kebutuhan konsumen yang terpenting yaitu"Jaminan Keselamatan dan kenyamanan bagi penumpang selama perjalanan" dengan tingkat kepentingan relatif sebesar 24.56%. Karakteristik teknis yang terpenting yaitu" Menanarnkan rasa tanggung jawab kepada pekerjaan" dengan tingkat kepentingan relatif sebesar 16.55%. Tujuan peningkatan pelayanan bus pada penelitian ini adalah untuk memaksimalkan kepuasan konsumen, meminimalkan tingkat kesulitan, dan memaksimalkan tingkat pengembangan karakteristik teknis. Dari ketiga tujuan, memaksimalkan kepuasan konsumen merupakan tujuan yang paling penting dengan tingkat kepentingan relatif sebesar 60.80%. Dari hasil pengolahan data dengan menggunakan Software WinQSB terdapat 15 karakteristik teknis yang layak dipertimbangkan adalah penetapan harga tiket, menggunakan selang waktu rata-rata menunggu di terminal, menanarnkan rasa tanggung jawab kepada pekerjaan , penetapan kecepatan rata-rata mengemudi, mempekerjakan supir yang memenuhi syarat, menanarnkan sifat menomorsatukan pelanggan, memberikan training tentang aspek keselamatan mengemudi , memberikan asuransi kecelakaan kepada penumpang, menyediakan sarana poling sms, menyediakan fasilitas kenyamanan dan hiburan dalam bus, penyediaan fasilitas kebersihan , membersihkan bus, menyediakan fasilitas keselamatan dalam bus, melakukan perawatan bus dan memberikan warna yang menarik dan desain ergonomis untuk desain interior dan eksterior bus.

P PT. Primajasa Perdanarayautarna as the owner of PO Primajasa is the one of private corporation in public transportation service especially bus. The raising number of land transportation in interurban bus particularly causes tight competition . PT.Primajasa Perdanarayautama have to improve interurban bus service quality so that they can give satisfaction to the customer. The objectives of this research are identify customer need and improve primajasa interurban service quality . To identify customer need of interurban interurban service quality was done by arranged and distributed questionnaire in order to find out attribute that become consumer need and also to find out primajasa interurban consumer satisfaction.QFD method is one of design method in service quality development that involveconsumer need in process stage in order to improve consumer satisfaction. The QFD process stage start with identify consumer need and then convert it to technical characteristic.Analytical Network Process approach has been used in QFD to calculate consumer need important weight and technical characteristic where there are the relevancy between interelement or element in the same group. There are several objectives besides customer satisafction in design process of service quality improvement case. Therefore goal programming has been done to determine the suitable technical characteristic which should be considered by pay attention to the objectives.Based on the data processing, 11 consumer need (WHATs) and 15 technical characteristic have been found. The most important consumer need is "safety assurance and the passanger's pleasure during the trip" with the relative importance level accounted for 24,56 %. The most important technical characteristic is "Implanted the job responsibility" with the relative importance level accounted for 16,55 %. The objectives of bus service improvement in this research are maximize the customer satisfaction, maximize technical characteristic improvement level and minimize difficulty. From the other objectives, maximize consumer satisfaction is the most important objectives with the relative importance level accounted for 60,80 %. Based on data processing already done used WinQSB software found 15 appropriate technical characteristic to be consideration which are determine bus fare, implement waiting average interval in bus terminal, implant the job responsibility, determine the average speed driving, employ the meet requirement driver, implant customer to be the first, hold the safety drive training, provide short message services survey, provide pleasure and entertainment facility inside the bus, provide bus safety facility, maintain the bus, paint the bus with attractive color, and contrive ergonomic design for interior and exterior bus design.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?