DETAIL KOLEKSI

Interpretasi log untuk menentukan interval perforasi formasi K lapangan X

0.0


Oleh : Devraldo Sandhika

Info Katalog

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2016

Pembimbing 1 : Sembodo

Pembimbing 2 : Suryo Prakoso

Subyek : Log interpretation - perforation;Petroleum engineering

Kata Kunci : log interpretation, porosity, saturation

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2016_TA_TM_07112058_Daftar-Pustaka.pdf
2. 2016_TA_TM_07112058_Bab-6.pdf
3. 2016_TA_TM_07112058_Bab-5.pdf
4. 2016_TA_TM_07112058_Bab-4.pdf
5. 2016_TA_TM_07112058_Bab-3.pdf
6. 2016_TA_TM_07112058_Bab-2.pdf
7. 2016_TA_TM_07112058_Halaman-Judul.pdf
8. 2016_TA_TM_07112058_Bab-1.pdf 2
9. 2016_TA_TM_07112058_Lampiran.pdf

S Sumur yang dianalisis dalam penelitian ini terdiri dari tiga sumur yang terletak di lapangan X. sumur Mereka adalah A1R, A5R, dan A6R. Analisis dilakukan pada formasi K yang terdiri dari batuan karbonat dengan isi volume shale 25,73% rata-rata, sehingga formasi ini dikategorikan sebagai formasi shale. Tujuan dari interpretasi log pada penelitian ini adalah untuk menemukan lapisan yang mengandung hidrokarbon oleh menghitung parameter batuan reservoir seperti volume shale, porositas, dan saturasi air. Isi shale formasi ini cukup tinggi; oleh karena itu kita perlu melakukan koreksi volume yang shale untuk perhitungan porositas. Untuk saturasi air determinasi, kami menggunakan metode yang paling sesuai untuk konten shale tinggi, metode Indonesia. Berdasarkan perhitungan dengan metode Indonesia, saturasi air di semua sumur di lapangan X berkisar antara 40-50%, dengan indikasi hidrokarbon di atas pembentukan. Berdasarkan cutoff volume 35% shale, 8% porositas, dan saturasi air 70%, interval yang disarankan untuk perforasi adalah: 5307-5312 ft dan 5348-5353 ft di A1R baik, 5901-5918 ft dan 6003-6009 ft pada A5R baik, maka 5808- 5827 ft, 5874-5895 ft, dan 5959-5975 ft di A6R baik.

T The wells which were analyzed in this study consist of three wells that are located on field X. Those wells are A1R, A5R, and A6R. Analysis was performed on K formation which consists of carbonate rock with the content of shale volume 25.73% on average, so this formation is categorized as shale formation. The purpose of the log interpretation on this study is to find a layer that contain hydrocarbon by calculating reservoir rock parameters such as shale volume, porosity, and water saturation. The shale content in this formation is quite high; therefore we need to do the shale volume correction for the porosity calculation. For the water saturation determination, we used a method that most suitable for the high shale content, Indonesian method. Based on calculation with Indonesian method, water saturation in all wells on X field is ranged from 40-50%, with indication of hydrocarbon on the top of formation. Based on the cutoff of 35% shale volume, 8% porosity, and 70% water saturation, the interval which are suggested for perforation are: 5307-5312 ft and 5348-5353 ft at A1R well, 5901-5918 ft and 6003-6009 ft at A5R well, then 5808- 5827 ft, 5874-5895 ft, and 5959-5975 ft at A6R well.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?