A Ada banyak lesi putih yang dapat ditemukan di dalam rongga mulut dantanpa gejala yang dirasakan pasien sehingga jika terdeteksi biasanya sudahmenjadi karsinoma. Beberapa di antaranya adalah leukoplakia dan hairyleukoplakia. Dokter gigi sebagai orang periama yang biasanya menemukantiap kelainan yang terdapat dalam rongga mulut diharapkan dapatmembedakan leukoplakia dan hairy leukoplakia secara etiologi, klinis maupunhistopatologis agar dapat menentukan diagnosis dengan tepat dan rencanaperawatannya. Leukoplakia biasanya disebabkan oleh kebiasaanmengkonsumsi tembakau, alkohol dan iritasi lainnya, perubahannya berupahiperortokeratosis, hiperkeratosis, akantosis dan diskeratosis. Sedangkanhairy leukoplakia diduga karena virus Epstein-Barr yang terdapat pada pasienimun rendah, tampak sebagai lesi putih yang bentuknya tidak teratur,biasanya pada lateral lidah, berwarna putih keabu-abuan dengan keratinseperti rambut, perubahan histopatologis khas berupa degenerasi balon padasel lapisan spinosum.