Minimasi risiko kecelakaan kerja pada proses produksi subframe suspension di pt yorozu automotive indonesia dengan menggunakan metode job safety analysis (jsa) dan hazard and operability study (hazop)
P PT. Yorozu Automotive Indonesia merupakan industri yang bergerak dibidang manufaktur spare part automotive untuk kendaaraan roda empat seperti front suspension member, rear suspension member, body panel, body frame, brake pedal, steering member, fuel tank, dan lain sebagainya. Untuk proses pembuatan keseluruhan produksi tersebut diawali dengan proses material house, blanking, press, assembly, welding, painting, inspection dan packing shipment. Dari keseluruhan proses produksi yang dilakukan tersebut ditemukan beberapa kasus kecelakaan kerja yang disebabkan oleh faktor peralatan atau mesin, faktor lingkungan maupun dari sikap pekerjanya. Terdapat 18 kasus kecelakaan kerja yang terjadi pada saat proses produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan menilai risiko yang terjadi serta memberikan usulan dalam upaya mencegah terjadinya kecelakaan kerja dengan menggunakan metode Hierarchy Task Analysis (HTA), Job safety Analysis (JSA) dan Hazard and Operability Study (HAZOP). Hasil yang didapatkan dari penilaian risiko kecelakaan kerja pada saat proses produksi di area material warehouse, blanking, press, assembly dan painting dengan menggunakan metode Hazard and Operability Study terdapat 7 risiko rendah, 29 risiko sedang dan 3 risiko tinggi. Berdasarkan hasil yang didapat diberikan usulan perbaikan untuk mengurangi risiko bahaya yang ada pada proses produksi. Usulan perbaikan tersebut yaitu memberikan pelatihan K3 tentang pentingnya penggunaan APD dengan baik untuk keselamatan kerja, memberikan teguran atau peringatan serta sanksi kepada pekerja yang tidak menggunakan APD dan tidak mentaati SOP dengan benar, membuat visual display mengenai penggunaan APD untuk memberikan himbauan kepada para pekerja agar selalu menggunakan APD dengan baik serta rutin melakukan perawatan preventif (preventive maintenance) pada mesin produksi.Kata kunci: Keselamatan dan Kesehatan Kerja, HTA, JSA, HAZOP.
P PT. Yorozu Automotive Indonesia is an industry engaged in manufacturing automotive spare parts for four-wheeled vehicles such as front suspension members, rear suspension members, body panels, body frames, brake pedals, steering members, fuel tanks, and so on. The entire production process begins with the process of material house, blanking, press, assembly, welding, painting, inspection and packing shipments. From the entire production process carried out, several cases of work accidents were found caused by equipment or machine factors, environmental factors and the attitude of the workers. There were 18 cases of work accidents that occurred during the production process. This study aims to identify potential hazards and assess the risks that occur and provide suggestions in an effort to prevent work accidents by using the Hierarchy Task Analysis (HTA), Job Safety Analysis (JSA) and Hazard and Operability Study (HAZOP) methods. The results obtained from the risk assessment of work accidents during the production process in the material warehouse, blanking, press, assembly and painting areas using the Hazard and Operability Study method show 7 low risks, 29 medium risks and 3 high risks. Based on the results obtained, suggestions for improvements are given to reduce the risk of hazards in the production process. The proposed improvements include providing OHS training on the importance of using PPE properly for work safety, giving warnings or warnings and sanctions to workers who do not use PPE and do not comply with SOPs properly, making visual displays regarding the use of PPE to give advice to workers to always use PPE properly and routinely carry out preventive maintenance on production machines.