Gejala klinis dan patogenesis mucocele pada kelenjar saliva minor
M Mucocele pada kelenjar saliva minor adalah lesi yang biasa teijadi sebagai akibatkerusakan duktus ekskretorius sehingga mukus terkumpul di jaringanpenghubung. Lesi ini dekenal juga dengan sebutan mucus extravasationphenomenon. Mucocele dapat teijadi pada mukosa mulut yang terdapat jaringankelenjar liur seperti pada bibir, mukosa bukal, lidah, dasar mulut dan palatum.Secara mikroskopis, kumpulan musin diinfiltrasi oleh sejumlah besar neutrofil,limfosit, leukosit PMN, dan sel histiosit yang foamy. Dinding mucocele dibentukoleh jaringan fibrosa padat dan jaringan granulasi. Meskipun kadang tidak adabatasan epitel di sekeliling musin, mucocele sangat baik dibungkus oleh jaringangranulasi. Oleh karena itu mucocele dikategorikan sebagai pseudokista atau kistapalsu. Perawatan pilihan untuk mucocele adalah bedah eksisi termasuk ekstirpasikelenjar liur di bawahnya untuk mencegah kambuh kembali.
M Mucocele of the minor salivary glands is a common lesion resulted from thedamage of the excretory duct that leads to pooling of mucus into the connectivetissue. This lesion has also been called a mucus extravasation phenomenon. It canoccur anywhere in the oral mucosa where there is salivary gland tissue such as lip,buccal mucosa, tongue, floor of the mouth and palate. Microscopically, polledmucin is infiltrated by abundant numbers of neutrophils, lymphocytes,polymorphonuclear leukocytes, and foam cell histiocytes. Its wall is made up of alining of compressed fibrous connective tissue and granulation tissue lacking anepithelial lining. Although sometimes there is no epithelial lining surround themucin, it becomes well encapsulated by this granulation tissue and is thereforecategorized as a pseudocyst or false cyst. Treatment of choice of the mucocele issurgical excision including extirpation of the underlying salivary gland to preventreccurence.