Pengaruh menopause terhadap jaringan periodontal
M Menopause merupakan suatu masa dalam kehidupan wanita dimana siklus menstruasi bementi secara permanen. Menopause dapat mempengaruhi kesehatan gigi dan mulut. Gangguan hormonal yang terjadipada paska menopause dapat menyebabkan terjadinya perubahan klinis pada jaringan periodontal dan menjadi faktor etiologi penyakit periodontal dengan cara menurunkan respon pejamu terhadap iritasi lokal. Penyakit periodontal yang sering muncul pada paska menopause adalah gingivitis deskuamasi dan gingivostomatitis menopause. Penyebab dari kedua penyakit ini adalah gangguan hormonal pada paska menopause. Selain itu beberapa penelitian menyatakan kehilangan tulang alveolar akibat osteoporosis pada wanita paska menopause berhubungan dengan terjadinya periodontitis. Penatalaksanaan penyakit periodontal pada wanita paska menopause dapat dilakukan dengan terapi lokal maupunsistemik.
M Menopause is a period in women's life where the menstruation cycles stop permanently. Menopause can influence oral and teeth health. Hormonal disturbance in postmenopause can cause clinical changes on the periodontal tissue and also can be an etiological factor of the periodontal disease by reducing host response to local iritation. Periodontal disease often found in postmenopause are desquamative gingivitis and gingivostomatitis menopause. Hormonal disturbance in postmenopause is the cause of both disease. Studies also said that alveolar bone loss caused by osteoporosis in postmenopausewomen is related with periodontitis. The management of periodontal disease in postmenopause women can be done by local and systemic therapy.