Hubungan kenaikan berat badan dengan waktu pengeluaran kolostrum pada ibu paska bersalin
L LATAR BELAKANG Pada kehamilan selalu terjadi kenaikan berat badan. Komponen terbanyak pada kenaikan berat badan adalah simpanan lemak jaringan adiposa yang penting untuk proses persalinan, menyusui dan pengeluaran Air Susu Ibu . Kenaikan berat badan yang berlebihan tidak direkomendasikan. Kolostrum merupakan bagian dari air susu ibu yang sangat penting untuk diberikan pada awal kehidupan bayi dan kaya immunoglobulin (Ig). Zat tersebut dapat melindungi bayi dari berbagai infeksi dan tidak akan ditemukan dalam ASI selanjutnya ataupun dalam susu formula. Karena pentingnya manfaat kolostrum pada bayi, pada penelitian ini diharapkan, dapat mencari hubungan antara kenaikan berat badan dengan waktu pengeluaran kolostrum. METODE Penelitian ini menggunakan studi analitik observasional dengan desain Cross- sectional. Pengambilan sampel dilakukan secara consecutive non probability sampling pada ibu paska bersalin dengan wawancara dan observasi kolostrum, serta pengambilan data buku Kesehatan Ibu Anak (KIA). Jumlah sampel sebanyak 96 ibu. Analisis data dengan menggunakan program SPSS 25 for windows dengan uji Chi-Square. HASIL Pada ibu yang kenaikan berat badannya sesuai rekomendasi, pengeluaran kolostrumnya pada 24 jam pertama (54.9%) dan ibu yang kenaikan berat badannya berlebih, waktu pengeluaran kolostrum lebih dari 24 jam (75.0%). Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kenaikan berat badan selama kehamilan dengan waktu pengeluaran kolostrum pada ibu paska bersalin dengan p = 0,034 (p > 0,05). KESIMPULAN Dapat disimpulkan terdapat hubungan antara kenaikan berat badan selama kehamilan dengan waktu pengeluaran kolostrum pada ibu paska bersalin.
B BACKGROUND Pregnancy is associated with weight gain. The most component of weight gain is fat deposits of adipose which is important for deliver, breastfeeding, and breastmilk release. Excessive weight gain is not recommended. Colostrum is one of part of the breastmilk that was so important to be given at the baby's first life. Colostrum has immunoglobulin (Ig) to protect infants from infection and these substances will not be found in mature breast milk or formula milk. Because of the benefits of colostrum in infants, in this study, it is expected, we would find the relationship between gestational weight gain and the time of colostrum release. METHOD This study used an observational analytic study with a cross-sectional design. Sampling was done by consecutive nonprobability sampling on postpartum mother with interview and observation of colostrum, also medical record data on Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). The number of samples was 96 mothers. Data analysis using the SPSS 25 for windows program with the Chi-Square test. RESULTS At mothers with gestational weight gain according with recommendation, the colostrum release is at first 24 hours (24.9%) and mothers with excessive gestational weight gain than recommendation, the colostrum release is more than 24 hours (75.0%). The results showed that there is a relationship between gestational weight gain and time of colostrum release on postpartum mother with p = 0.034 (p> 0.05). CONCLUSION It can be concluded that there is a relationship between gestational weight gain and time of colostrum release on postpartum mother.