P Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan didukung berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat, pengusaha, dan Pemerintah Daerah. Pariwisata dapat dijadikan salah satu sektor pembangunan yang berperan dalam proses pengembangan wilayah dan memberikan kontribusi bagi pendapatan daerah. Kota Labuan Bajo merupakan kota yang terus berkembang karena adanya aktivitas pariwisata. Salah satu yang menjadi daya tarik utama dari Kota Labuan Bajo adalah keberadaan kawasan Taman Nasional Komodo yang telah dijadikan sebagai daya tarik wisata kelas dunia, dimana Kota Labuan Bajo merupakan entry point untuk menuju kawasan wisata Komodo. Selain Kota Labuan Bajo sebagai pintu gerbang untuk menuju Taman Nasional Komodo dan kota-kota di Pulau Flores, kota Labuan Bajo sendiri mempunyai begitu banyak aktivitas pariwisata sehingga perkembangan kota Labuan Bajo akan terus mengalami perkembangan terutama dalam aspek fisik. Perkembangan pariwisata di Kota Labuan Bajo mendorong perkembangan fasilitas pariwisata di Kota tersebut dan perkembangan fasilitas pariwisata akan mempengaruhi perkembangan Kota tersebut. Studi ini mencoba melihat pengaruh perkembangan pariwisata terhadap perkembangan Kota Labuan Bajo. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh aktivitas pariwisata terhadap perkembangan kota Labuan Bajo. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan analisis statistik deskriptif dan analisis spasial untuk mengetahui pengaruh aktivitas pariwisata terhadap perkembangan kota, yang dapat dilihat dari perubahan penggunaan lahan karena aktivitas pariwisata. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas pariwisaata mempengaruhi perubahan lahan, yaitu dari lahan non terbangun menjadi terbangun dari kegiatan pemanfaatan lahan berupa kebun menjadi perumahan dan lahan untuk perdagangan dan jasa. Pengaruh lain yaitu pada aspek sosial yaitu dengan adanya aktivitas pariwisata ternyata mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar.