Merancang, membuat dan menguji kinerja turbin angin kombinasi darrieus - savonius
E Energi angin adalah salah satu sumber energi yang lebih ramah lingkungan dari pada pembangkit listrik yang konvensional. Pengunaan turbin angin bersumbu vertikal (VAWT) memberikan solusi untuk mengurangi beban listrik di area perumahan di Jakarta dan pulau – pulau terpencil yang tidak memiliki pemasok listrik. Dengan merancang, membuat dan menguji performa untuk mengisi baterai 12 V. Pengujian turbin angin dilakukan dengan menggunakan kipas angin dan angin dari area yang terbuka. Kombinasi turbin angin Darrieus – Savonius dengan mengunakan Permanent Magnet Generator (PMG) menghasilkan output listrik 10,08 Watt pada kecepatan angin rata – rata di Indonesia yaitu 3,5 m/s, dan 37 Watt pada kecepatan angin maksimal pengujian yaitu 7 m/s. Dengan output listrik yang disimpan menggunakan baterai, listrik tersebut bisa digunakan diperumahan sebagai input listrik alternatif melalui inverter.
W Wind energy is one of environmentally friendlier than the conventional power plants. The uses of vertical axis wind turbine have given the solution to decrease the electrical load demands in suburban areas in Jakarta and in island that don’t have electrical supplier. By designing, constructing and performance testing the Darrieus – Savonius combination for charging the 12V battery. Performance tests are carried by using electric household fan and the wind from the open area. Darrieus – Savonius wind turbine combination with permanent magnet generator produced electrical output of 10,08 Watt at Indonesia’s average wind speed (3,5 m/s) and 37 Watt at the maximum testing windspeed (7 m/s). The electrical output then stored in batteries or can be used as an alternative electical supply via inverter.