Perencanaan pengembangan jaringan pipa induk air minum di kabupaten Bekasi sampai  dengan tahun 2037

DETAIL KOLEKSI

Perencanaan pengembangan jaringan pipa induk air minum di kabupaten Bekasi sampai dengan tahun 2037

Oleh : Alvi Rizky Fadilla

Info Katalog

Penerbit : FALTL - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Winarni

Pembimbing 2 : Ramadhani Yanidar

Subyek : Water supply system

Kata Kunci : clean water, planning, water supply

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2018_TA_TL_082001300057_Halaman-Judul.pdf
2.	2018_TA_TL_082001300057_Bab-1.pdf	3
3.	2018_TA_TL_082001300057_Bab-2.pdf	7
4.	2018_TA_TL_082001300057_Bab-3.pdf
5.	2018_TA_TL_082001300057_Bab-4.pdf
6.	2018_TA_TL_082001300057_Bab-5.pdf	24
7.	2018_TA_TL_082001300057_Bab-6.pdf
8.	2018_TA_TL_082001300057_Bab-7.pdf	41
9.	2018_TA_TL_082001300057_Bab-8.pdf	1
10.	2018_TA_TL_082001300057_Bab-9.pdf
11.	2018_TA_TL_082001300057_Daftar-Pustaka.pdf

Abstrak
Abstract

K Kabupaten Bekasi memiliki luas sebesar 127.388 Ha yang terdiri dari 23 Kecamatan dan 187 desa. Perencanaan pengembangan jaringan sistem penyediaan air minum ini direncanakan melayani hingga 80% penduduk Kabupaten Bekasi. Sistem penyediaan air minum di Kabupaten Bekasi sampai tahun 2037 direncanakan dapat melayani penduduk total 4.909.996 jiwa. Kapasitas produksi yang dibutuhkan pada tahun 2037 adalah sebesar 11,11 m3/detik. Pada alternatif 1, perencanaan dengan sistem interkoneksi sangat menguntungkan dalam aspek teknis tetapi bagian utara dan selatan Kabupaten Bekasi dipisahkan oleh jalan bebas hambatan (jalan tol) maka perencanaan terbagi menjadi 2 sistem jaringan pipa induk yang terpisah. Pada alternatif 2, dengan pertimbangan luas Kabupaten Bekasi dan dengan mengeluarkan wilayah yang akan menjadi daerah industri dari cakupan pelayanan maka perencanaan terbagi menjadi 6 sistem jaringan pipa induk yang terpisah. Alternatif yang terpilih adalah alternatif 2 dilayani oleh 13 reservoir dengan total panjang pipa sebesar 206.740 m, dengan diameter sebesar 200 mm â€“1600 mm, dan perlengkapan lain berupa 67.590 m transmisi air minum, 7.112 m transmisi air baku, 62 unit pompa distribusi dengan head 45-65 m, 26 unit pompa transmisi dengan head 6-70 m dan sambungan rumah sebanyak 1.199.836 SR. Total anggaran biaya rencana sistem penyediaan air minum sebesar Rp. 3.198.288.815.644, sehingga total biaya investasi Rp 15.470.102 /m panjang pipa atau Rp 2.665.605 /SR.

B Bekasi Regency has total area of 127,388 Ha which consist of 23 subdistricts and 187 villages. The planning development of water supply system network is plan to serve up to 80% population of Bekasi Regency. Until the end of planning, water distribution system in Bekasi Regency is expected can serve 4.909.996 citizens. The required production capacity at the end of the planning year is 11.11 m3/secon. Alternative 1 is made by considering the interconnected system will be very profitable in technical aspects. However, the northern and the southern parts of Bekasi Regency are separated by highway road, so this planning is divided into 2 separate main pipe system. Alternative 2 is made by considering from the area of Bekasi Regency, to implement an interconnected system required a large network system and limited by the area that will become industrial area, so this planning is divided into 6 seperated main pipe system. The selected alternative is alternative 2 served by 13 reservoirs with a total length of 206.740, with the diameter of pipe is 200 mm â€“ 1600 mm, and the other equipment are water transmission pipes of 67.590 m, raw water transmission of 7.112 m, 62 pumps distribution with the head of 45-65 m, 24 pumps transmission with the head of 670 m and 1.199.836 home connection. Total budget of water supply system plan is as much as Rp. 3.198.2898.815.644, total investment cost Rp 15.470.102 /m a length pipe or Rp 2.665.605 /SR.