Analisis komparasi pemahaman PSAK no 55 revisi 2006 adopsi IFRS (studi kasus perusahaan asuransi jiwa di Indonesia)
T Tujuan penelitain ini adalah untuk mengetahui tingkat pemahaman pengguna PSAK No 55 (Revisi 2006) Pegawai Akuntansi Perusahaan Asuransi, berdasarkan jenis kelamin, usia dan pengalaman dan untuk mengetahui Perbedaan Pemahaman Implementasi PSAK No 55 (Revisi 2006) Pegawai Akuntansi Perusahaan Asuransi , berdasarkan jenis kelamin, usia dan pengalaman, metode penelitian Metode penelin menggunakan kuantiatif, dengan jenis hipotesis komparatif, adapun perusahaan asuransi dianalisis meliputi Jiwa Seraya, Tugu Mandiri, Mega Jiwa dan Allianz serta CAR Life dengan jumlah sampel sebanyak 123 orang responden, teknik analisis menggunakan uji beda dua rata-rata. Berdasarkan hasil pengolahan data terhadap keseluruhan pemahaman PSAK 55 Revisi 2006 pada 123 responden yang merupakan karyawan divisi akuntansi, keuangan dan Satuan Pengawasan Internal pada lima perusahaan Asuransi Jiwa Syariah di Indonesia, dapat disimpulkan bahwa pada pengujian secara umum terhadap kelima asuransi menujukan tidak ada perbedaan antara pemahaman antara identifikasi responden meliputi (jenis kelamin, usia dan tingkat pengalaman) responden terhadap pemahaman mereka pada Definisi Instrumen Keuangan, Pengakuan Instrumen Keuangan dan Pengukuran Instrumen Keuangan. Namun bila pengamatan dilakukan berdasarkan masing-masing perusahaan dihasilkan informasi bahwa identifikasi antar Jenis kelamin, Usia dan Pengalaman menujukan bahwa pada identifikasi Usia sisi kesamaan pandangan atas kepemahaman lebih pada Pengukuran Instrumen Keuangan namun hal ini baru dapat dilihat pada pegawai di PT Mega Jiwa. Hasil pengujian menunjukan ada perbedaan atas penafsiran khususnya pada Pengukuran Instrumen Keuangan, dengan demikian keseluruhan responden sebagai pihak yang secara langsung berhadapan dengan kepentingan Standar Akuntansi menujukan adanya satu kondisi dimana terjadi tingkat perbedaan pemahaman dan hal ini lebih terjawab pada sisi pengalaman perusahaan artinya perusahaan dengan masa kerja > 10 tahun lebih dapat mencerna, memilah dan mengetahui dan mengaplikasi definisi instrumen keuangan, pengakuan instrumen keuangan dan pengukuran instrumen keuangan, dengan demikian perlu adanya penetapan atau standarisasi yang ideal terhadap PSAK 55 sehingga dapat mudah dipahami dari sisi pekerja.
T The purpose of the research is to determine the level of user understanding of SFAS No. 55 (Revised 2006) Employee Accounting for Insurance Companies, based on gender, age and experience and to know the difference Understanding Implementation of SFAS No. 55 (Revised 2006) Employee Accounting for Insurance Companies, based on gender, age and experience, research methods penelin method using kuantiatif, with the kind of comparative hypotheses, while the insurance companies analyzed include Life Seraya, Tugu Mandiri, Mega Life and Allianz Life and CAR with a total sample of 123 respondents, analytical techniques using two different test the mean Avg. Based on the results of data processing to the overall understanding of IAS 55 Revised 2006 on 123 respondents who are employees of the division of accounting, finance and Internal Audit Unit at five companies Insurance Sharia in Indonesia, it can be concluded that the testing is generally on the five insurance addressed there is no difference between understanding the identification of respondents include (gender, age and level of experience) of respondents to their understanding of the definition of Financial Instruments, Recognition and Measurement of Financial Instruments Financial Instruments. However, when the observations were made by each company produced the information that the identification between Gender, Age and Experience Minimum address that the identification of the same views on kepemahaman more on Measurement of Financial Instruments, but it is only visible to employees at PT Mega Life. The test results showed no differences on the interpretation in particular on the Measurement of Financial Instruments, thus the total respondents as the party that directly confront the interests of Accounting Standards addressing the existence of a condition in which a different level of understanding and it is answered on the company's experience means that companies with tenure > 10 years can digest, sort and knowing and applying the definition of financial instruments, financial instruments recognition and measurement of financial instruments, thus the need for standardization of assessment or an ideal to IAS 55 so that it can be easily understood from the workers.