Analisis isolasi minyak pada trafo daya menggunakan metode pengujian tangen delta
I Isolasi trafo merupakan bagian yang kritis pada trafo tenaga, pemburukan atau kegagalan isolasi dapat menyebabkan kegagalan operasi. Pemburukan pada isolasi ini dapat disebabkan karena panas, kelembaban, kerusakan mekanis, korosi kimiawi, korona ataupun tegangan lebih. Salah satu metode untuk mengetahui kondisi isolasi adalah dengan melakukan pengujian tangen delta. Pengujian tangen delta trafo dilakukan dengan beberapa metode yaitu GST(Grounded Speciment Test), UST(Ungrounded Speciment Test), GSTg(Grounded Speciment Test). Nilai hasil pengujian tangen delta HVW berbanding LVW tahun 2012 mode UST 0.405 : 0.416. mode GSTg sebesar 0.417 : 0.572, dan mode GST sebesar 0.273: 0.496, Dan nilai disipasi daya mode UST 2.717 Watt : 2.796 Watt, mode GSTg sebesar 1.098 Watt : 4.073 Watt, dan mode GST sebesar 3.843 Watt : 6.868 Watt.
I Isolation transformer is a critical piece in the power transformer, deterioration or failure of insulation failure can cause damage to the transformer operation. Deterioration of the insulation can be caused due to heat, humidity, mechanical damage, corrosion, chemically, Corona or surge voltage. One method to find out the condition of isolation is to do a test of power dissipation test. It can be done by several methods including GST (Grounded Speciment Test), UST(Ungrounded Speciment Test), GSTg (Grounded Speciment Test). Value of result Power Dissipation testing HVW side versus LVW side 2012 use UST mode 0.405: 0.416, GSTg mode 0.417: 0.572, and GST mode 0.273: 0.496, value of dissipation of ust mode 2.717 watts: 2.796 watts, GSTg mode 1.098 watts: 4.073 watts, and GST mode of 3.843 watts: 6.868 watts.