I Industri asuransi jiwa di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup pesat dari tahun ke tahun. Sekarang ini, resiko hidup sangat tinggi sehingga mengikuti program asuransi jiwa menjadi penting, karena dapat memperkecil resiko kerugian yang mungkin dialami. Oleh karena itu, beberapa perusahaan asuransi jiwa melihat peluang tersebut di Indonesia dan ikut masuk ke dalam pasar industri tersebut. Perusahaan asuransi jiwa berusaha meraih pangsa pasar sebesar - besarnya untuk mendapatkan keuntungan. Potensi yang besar dalam industri jasa asuransi jiwa membuat penulis merasa perlu untuk melakukan penelitian dalam sektor industri jasa tersebut. Beberapa perusahaan asuransi jiwa yang menjadi bahan analisis dalam penelitian ini di antaranya PT. Prudential Life Assurance, PT. Asuransi Jiwa Sinar Mas MSIG, PT. Asuransi Jiwa Manulife, dan PT. Asuransi Allianz Life Indonesia. Untuk mengukur struktur pasar, penelitian ini menggunakan metode penghitungan pangsa pasar,
, dan Index Herfindahl Hirschman (IHH). Hasil pengujiaan menunjukkan struktur pasar asuransi jiwa di Indonesia adalah oligopoli. Konsentrasi rata - rata pasar asuransi jiwa (
 sebesar 59,45% yang didominasi oleh 4 perusahaan terbesar yaitu PT. Prudential Life Assurance, PT. Asuransi Jiwa Sinar Mas MSIG, PT. Asuransi Jiwa Manulife, dan PT. Asuransi Allianz Life Indonesia