P Perusahaan Konveksi Ar-ridho Moeslim Wear merupakan perusahaan yangbergerak dibidang usaha industri, yang menghasilkan produk pakaian muslim lakilaki atau baju koko. Perusahaan ini menggunakan mesin bordir komputer untukmenghasilkan produknya. Penelitian yang dilakukan berdasarkan frekuensi mesinbordir komputer yang mengalami breakdown sehingga menyebabkan downtimepada saat proses produksi berlangsung. Proses produksi yang dilakukan perusahaanmenggunakan 3 mesin bordir. Berdasarkan data downtime, mesin bordir 2mengalami kerusakan tertinggi yaitu selama 260 jam dalam kurun waktu 5 bulanpada bulan Oktober 2022 – Februari 2023. Tujuan dilakukannya penelitian iniadalah memberikan usulan pemeliharaan pada mesin bordir 2 dengan PreventiveMaintenance (PM) menggunakan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE)guna mengetahui mesin yang memiliki tingkat kerusakan tertinggi, serta melakukananalisis Six Big Losses guna mengetahui faktor yang memiliki pengaruh tertinggisaat kerusakan mesin berlangsung dengan menggunakan Cause and EffectDiagram. Selama bulan Oktober 2022 – Februari 2023 telah didapatkan persentasenilai OEE pada mesin bordir 2 sebesar 85.74% dan didapatkan faktor Six Big Lossesterbesar yaitu Idling Minor Stoppages Losses dengan nilai sebesar 21,61%. Makadari itu, penelitian ini akan memberikan usulan perbaikan berupa pemeliharaanpencegahan sebanyak 2-3 kali/bulan dan pemeliharaan pemeriksaan sebanyak 4-5kali/bulan. Setelah pemeliharaan dilakukan oleh perusahaan terdapat peningkatanpada reliability sebesar 63%, dari yang sebelumnya sebesar 0.3681002 menjadi 1.