Pelatihan injeksi surfaktan dalam proses EOR untuk Siswa/i di SMK Cibinong, Bogor
S Saat ini, Lapangan migas di Indonesia sudah memasuki tahap tertiary recovery. Hal ini karena tenaga dorong reservoir yang sudah melemah dan hilang sehingga mengakibatkan laju produksi migas menurun. Sehingga diperlukan injeksi surfaktan untuk meningkatkan kembali produksi minyak tersebut. Injeksi surfaktan adalah salah satu jenis metode pengurasan minyak tahap lanjut (EOR) dengan jalan menambahkan zat-zat kimia ke dalam air injeksi untuk menaikkan perolehan minyak sehingga akan menaikkan efisiensi penyapuan dan atau menurunkan saturasi minyak sisa yang tertinggal di reservoir. Injeksi kimia memiliki prospek yang bagus, pada reservoir-reservoir yang telah sukses dilakukan injeksi air dengan kandungan minyak yang masih bernilai ekonomis. Tetapi pengembangannya masih lambat, karena biaya dan resiko yang tinggi serta teknologinya yang kompleks. Pengetahuan umum dan pemanfaatan mengenai EOR pada siswa/I di sekolah kejuruan dan masyarakat masih kurang, untuk itu perlu dilakukan sosialisasi melalui pelatihan kepada masyarakat.
A At present, oil and gas fields in Indonesia have entered the tertiary recovery stage. This is because the reservoir thrust is already weakened and lost, resulting in a decline in the rate of oil and gas production. So that surfactant injection is needed to increase the oil production again. Surfactant injection is one type of advanced oil dewatering (EOR) method by adding chemicals to the injection water to increase oil recovery so that it will increase sweeping efficiency and or reduce the saturation of residual oil left in the reservoir. Chemical injection has a good prospect, in reservoirs that have successfully carried out water injection with oil content that is still economically valuable. But the development is still slow, because of the high costs and risks and complex technology. General knowledge and use of EOR in students / I in vocational schools and communities is still lacking, for this reason it is necessary to conduct socialization through training to the community.