Gambaran pengaruh durasi breastfeeding terhadap pertumbuhan dan perkembangan lengkung gigi pada anak : scoping review
L Latar Belakang: Breastfeeding diartikan sebagai pemberian ASI langsung dari puting susu ibu. Gerakan dari lidah dan mandibula bayi saat menyusu dapat menstimulasi pertumbuhan dan perkembangan rahang yang nantinya akan berdampak pada pola oklusi gigi anak. WHO merekomendasikan pemberian ASI secara ekslusif dilakukan hingga bayi berusia enam bulan tanpa diberikan makanan dan minuman lainnya kecuali oralit, obat serta vitamin. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran pengaruh durasi breastfeeding terhadap pertumbuhan dan perkembangan lengkung gigi pada anak. Metode: Scoping review ini dilakukan sesuai pedoman PRISMA dengan kriteria PCC (Population, Concept and Context) serta kriteria inklusi dan eksklusi menggunakan teknik Boolean Search pada tiga basis data (Google Scholar, PubMed dan ScienceDirect). Hasil: Hasil pencarian dengan Boolean Search sebanyak 274 artikel jurnal. Sembilan studi diteliti lebih lanjut dan dimasukkan ke dalam tabel ekstraksi dengan hasil penelitian masing-masing. Kesimpulan: Durasi breastfeeding yang lebih lama digambarkan berpengaruh positif terhadap pertumbuhan dan perkembangan lengkung gigi serta memberi efek perlindungan untuk mengurangi resiko maloklusi. Pemberian susu botol serta non-nutritive sucking habits seperti kebiasaan mengisap jari dan penggunaan dot menjadi faktor perancu yang menyebabkan adanya variasi dalam hasil penelitian mengenai durasi breastfeeding terhadap pertumbuhan dan perkembangan lengkung gigi pada anak.
B Background: Breastfeeding is defined as consuming milk directly from the mother’s nipple. The movement of the baby’s tongue and mandible can stimulate the growth and development of the jaws which will have an impact on the occlusion pattern of the child’s teeth. WHO recommend that children exclusively breastfed for the first 6 months of life without being given other foods and drinks. Objective: This study was conducted to determine the representation of breastfeeding duration effect towards the growth and development of dental arches in children. Methods: This scoping review was carried out according to PRISMA guidelines with PCC criteria (Population, Concept and Context) as well as inclusion and exclusion criteria using Boolean Search on three databases (Google Scholar, PubMed dan ScienceDirect). Results: The result of the Boolean Search were 274 journal articles. The nine studies were further investigated and entered into the extraction table with the respective research results. Conclusion: Prolonged breastfeeding portrayed has a positive effect on the growth and development of the dental arch and provides a protective effect to reduce the risk of malocclusion. Bottle feeding and non-nutritive sucking habits such as finger sucking and pacifier use are confounding factors that cause variations in research results regarding the duration of breastfeeding on the growth and development of dental arches in children.