Analisis keausan pada upper roller excavator kelas 10 ton
U Undercarriage merupakan komponen excavator memiliki peranan besar dalamproses pergerakan dan perpindahan. Undercarriage terdiri dari sprocket, front idler,upper roller, lower roller dan track link , Saat melakukan pergerakan, komponenundercarriage akan melakukan kontak dengan tanah sehingga menimbulkangesekan. Gesekan yang terus menerus dapat berakibat pada ausnya beberapakomponen undercarriage, seperti adalah upper roller. Keausan akan dianggapwajar apabila terjadi saat atau melewati lifetime yang diharapkan, namun fenomenayang dihadapi di lapangan adalah kerusakan dan keausan yang tidak normal padakomponen upper roller dari sebagian unit excavator kelas 10 ton yang bekerja padasektor kehutanan. Keausan ini dapat mempengaruhi kinerja excavator serta Returnof Investment (ROI) pemilik. Untuk mengetahui penyebab dari kerusakan dankeausan tidak normal yang terjadi dari sisi material, maka dilakukan analisiskegagalan. Analisis kegagalan dilakukan dengan beberapa pengujian yaitu ujikomposisi kimia dengan metode X-Ray Fluorescent (XRF) Spectroscopy, analisisstruktur mikro (metalografi), serta uji keras dengan metode Rockwell C. Setelahdilakukan pengujian tersebut, diharapkan didapat data serta informasi terkait yangdapat dijadikan dasar untuk menganalisis penyebab kerusakan dan keausan tersebutterjadi. Setelah dilakukan pengujian, ditemukan kemungkinan perbedaan materialyang digunakan pada kedua komponen tersebut. Temuan ini diperkuat dengan hasilpengujian struktur mikro dan uji keras yang cukup berbeda.
U Undercarriage is an excavator assy-component has a large role in the process ofmovement and displacement. Undercarriage consisting of sprocket, front idler,upper roller, lower roller and track link. When making a move, undercarriagecomponent will make contact with the ground and will cause a friction. Continuousfriction can make a wear of several undercarriage components, one of them is theupper roller. Wear will be considered reasonable if it occurs during or exceed theexpected lifetime, but the phenomenon encountered in the field is abnormal damageand wear on the upper roller of some 10 ton class excavator units that work in theforestry sector. This wear can affect the excavator's performance as well as theReturn of Investment (ROI) of the owner. To find out the cause of abnormal wearthat occurs from the material side, a failure analysis is carried out. Failure analysisis carried out with several tests, namely, X-Ray Fluorescent (XRF) Spectroscopy ,and microstructure analysis (metallography), and hardness testing with RockwellC. After testing, it is expected to obtain data and related information that can beused as a basis for analyzing the causes of damage and wear occurs. Throughtesting, distinction found the materials used on both of the components weredifferent. These findings are supported the testing structure and the hard microquite diverse.