Pengaruh lama perendaman cetakan alginat dalam larutan povidone iodine konsentrasi 0,47% terhadap perubahan dimensi
D Dalam bidang kedokteran gigi bahan cetak alginat digunakan untuk mendapatkan cetakan negatif dari jaringan rongga mulut. Bahan cetak alginat mempunyai sifat imbibisi yaitu menyerap air dan sinarisasi yaitu pengerutan dari bahan cetak tersebut. Alginat yang telah dicetak dalam rongga mulut akan menimbulkan kontaminasi silang dari pasien. Pencegahan kontaminasi silang dengan menggunakan larutan povidone iodine dapat membunuh bakteri, jamur, virus, dan protozoa. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh lamanya perendaman cetakan alginat di dalam larutan povidone iodine terhadap perubahan dimensi alginat dengan waktu yang berbeda. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratoris dengan rencana penelitian in vitro. Air dan alginat diaduk dengan alginator. Lalu, dituang ke cetakan dan menggetarkan vibrator. Setelah setting, alginat dilepaskan dari cetakan dan diukur dengan jangka sorong. Dibutuhkan 1 cetakan di suhu ruang dan 3 cetakan direndam dalam larutan povidone iodine dengan waktu yang telah ditentukan. Alginat kembali diukur setelah direndam selama waktu yang telah ditentukan. Hasil Penelitian: Pada waktu 1 menit di suhu ruang, perubahan dimensi panjang, lebar, tinggi 0,09 mm, 0,09 mm, dan 0,07 mm. Pada perendaman povidone iodine panjang, lebar, tinggi 0,09 mm, 0,08 mm, dan 0,07 mm. Pada uji 5 menit di suhu ruang, perubahan dimensi panjang, lebar, tinggi 0,06 mm, 0,08 mm, dan 0,05 mm. Pada perendaman povidone iodine selama 5 menit, panjang, lebar, tinggi 0,62 mm, 0,06 mm, dan 0,45 mm. Pada uji 10 menit di suhu ruang perubahan dimensi panjang, lebar, tinggi 0,14 mm, 0,12 mm, dan 0,06 mm. Pada perendaman povidone iodine selama 10 menit, panjang, lebar, tinggi 0,52 mm, 0,10 mm, dan 0,50 mm. Kesimpulan: Terdapat perubahan dimensi pada cetakan alginat yang telah dilakukan perendaman dengan larutan povidone iodine konsenterasi 0,47%.
I In the field of dentistry, alginate molding material used to obtain a negative mold of the oral tissues. Alginate molding materials have properties that absorb water (imbibition) and shrinkage of the printed material. Alginate which has been printed in the oral cavity will cause cross-contamination of patients. Prevention of cross-contamination by using a povidone iodine solution can kill bacteria, fungi, viruses, and protozoa. Objective: to observe the effect of submersion length of the alginate mold in the povidone iodine solution towards the dimensional change of the alginate in the different time. Methods: This study was an experimental research laboratory study with in-vitro research plan. Water and alginate stirred with alginator. Then, poured into molds and used the vibrator. After setting, alginate is released from the mold and measured with calipers. It takes one mold at room temperature and three molds submersed in a povidone iodine solution in a predetermined time. Measure the alginate molds after submersed in predetermined time. Results: At 1 minute in room temperature, dimensional change of length, width, and height are 0,09 mm, 0,09 mm, and 0,07 mm. In the povidone iodine submersion, the dimensional change of length, width, height are 0,09 mm, 0,08 mm, and 0,07 mm. At 5 minutes in room temperature, the dimensional change of length, width, and height are 0,06 mm, 0,08 mm, and 0,05 mm. In the povidone iodine submersion, the dimensional change of length, width, and height are 0,62 mm, 0,06 mm, and 0,45 mm. At 10 minutes in room temperature, the dimensional change of length, width, and height are 0,14 mm, 0,12 mm, and 0,06 mm. In the povidone iodine submersion, the dimensional change of length, width, and height are 0,52 mm, 0,10 mm, and 0,50 mm. Conclusions: There are dimensional changes shown on the alginate impression thet were submerged in a 0,47% povidone iodine solution.