DETAIL KOLEKSI

Analisis penyebab keterlambatan pelaksanaan pekerjaan konstruksi kategori excusable compensable delays : studi kasus proyek rumah susun di DKI Jakarta

5.0


Oleh : Elisabet Merida Kristia

Info Katalog

Subyek : Construction industry

Penerbit : FTSP - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2022

Pembimbing 1 : Jane Sekarsari

Kata Kunci : construction projects, excusable compensable delays

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2022_TS_MTS_151012000009_Halaman-judul.pdf 4
2. 2022_TS_MTS_151012000009_Lembar-pengesahan.pdf 4
3. 2022_TS_MTS_151012000009_Bab-1_Pendahuluan.pdf 4
4. 2022_TS_MTS_151012000009_Bab-2_Tinjauan-pustaka.pdf 171
5. 2022_TS_MTS_151012000009_Bab-3_Metodologi-penelitian.pdf 168
6. 2022_TS_MTS_151012000009_Bab-4_Analisis-dan-pembahasan.pdf 327
7. 2022_TS_MTS_151012000009_Bab-5_Kesimpulan.pdf 135
8. 2022_TS_MTS_151012000009_Daftar-pustaka.pdf 2
9. 2022_TS_MTS_151012000009_Lampiran.pdf 165

D Dalam aktivitas penyelesaian suatu proyek memiliki perencanaan kerja yang sudah ada dalam schedulle. Akan tetapi, pada suatu proyek konstruksi sering dihadapkan adanya perbedaan antara perencanaan dan pelaksanaanya. Berdasarkan pengamatan hasil di lapangan, proyek konstruski rumah susun belum selesai hingga September 2021. Proyek ini direncanakan dapat selesai di akhir bulan Juli 2021. Hal tersebut berdampak pada keterlambatan pelaksanaan proyek dan masalah-masalah lainnya diluar jadwal dalam rencana kerja. Sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memperolah data yang relevan terutama dari 4 pihak yang terlibat didalam kontruksi. Keterlambatan proyek dalam penelitian ini kategori excusable compensable delay di proyek di Rumah Susun DKI Jakarta karena owner memberikan ganti rugi berupa penambahan waktu pelaksanaan proyek. Penelitian menggunakan penyebaran kuesioner kepada owner, konsultan perencana, konsultan pengawas dan kontraktor pelaksana kuesioner yang dibagian ke 59 responden dari 5 proyek pembangunan Rumah Susun di DKI Jakarta. Studi kasus yang diambil dalam penelitian mengambil 5 proyek pembangunan Rumah Susun di DKI Jakarta tahun 2020. Metode pengumpulan data dalam penelitian adalah studi kepustakaan dan kuesioner. Hasil penelitian faktor penyebab excusable compensable delays Proyek Rumah Susun di DKI Jakarta menurut konsultan perencana adalah faktor pertama peralatan dengan subfaktor kurangnya ketersediaan peralatan proyek. Menurut kontraktor pelaksana, faktor karakteristik tempat dengan subfaktor karakteristik fisik bangunan sekitar lokasi proyek menjadi faktor pertama keterlambatan. Menurut konsultan pengawas, faktor situasi dengan subfaktor lingkungan proyek yang berada dikawasan zona merah menjadi faktor pertama keterlambatan. Menurut owner, faktor tenaga kerja dengan subfaktor jumlah pekerja yang sesuai dengan aktifitas pekerjaan yang ada menjadi faktor pertama keterlambatan.

I In the activity of completing a project, there is a work plan that is already in the schedule. However, a construction project is often faced with a difference between planning and implementation. Based on observations in the field, the flat construction project has not been completed until September 2021. This project is planned to be completed at the end of July 2021. This has an impact on project implementation delays and other problems outside the schedule in the work plan. So that further research is needed to obtain relevant data, especially from the 4 parties involved in the construction. Project delays in this study are in the category of excusable compensable delay in the DKI Jakarta Flats project because the owner provides compensation in the form of additional project implementation time. The study used questionnaires distributed to owners, planning consultants, supervisory consultants and contractors implementing questionnaires which were distributed to 59 respondents from 5 flat construction projects in DKI Jakarta. The case studies taken in the study took 5 flat construction projects in DKI Jakarta in 2020. The data collection methods in the research were literature study and questionnaires. The results of the research on the factors causing excusable compensable delays in the Flats Project in DKI Jakarta, according to the planning consultant, are the first factor of equipment with the sub-factor of lack of availability of project equipment. According to the implementing contractor, the factor of place characteristics with sub-factors of the physical characteristics of buildings around the project site became the first factor of delay. According to the supervisory consultant, the situation factor with the project environmental sub-factors in the red zone area became the first factor of delay. According to the owner, the labor factor with the sub-factor of the number of workers in accordance with the existing work activities is the first factor of delay.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?