DETAIL KOLEKSI

Macam-macam permukaan bagian akar suatu dental implant


Oleh : Arifo Adhinoto Widodo

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.605 ARI m

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2005

Pembimbing 1 : Agus Darmawan

Subyek : Dental implants

Kata Kunci : dental implant, surface treatment, osseointegration

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2005_TA_KG_04002024_Halaman-judul.pdf
2. 2005_TA_KG_04002024_Lembar-pengesahan.pdf
3. 2005_TA_KG_04002024_Bab-1-Pendahuluan.pdf
4. 2005_TA_KG_04002024_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf
5. 2005_TA_KG_04002024_Bab-3-Pembahasan.pdf
6. 2005_TA_KG_04002024_Bab-4-Kesimpulan-dan-saran.pdf
7. 2005_TA_KG_04002024_Daftar-pustaka.pdf

K Keberhasilan dari Dental Implant (DI) sangat tergantung pada proses osteointegrasi. Keberhasilan proses osteointegrasi tergantung pada enam faktor, yaitu: bahan DI, disain DI, kualitas permukaan, tekanan kunyah, kualitas tulang, dan teknik operasi. Salah satu faktor yang berperan penting adalah kualitas permukaan. Macam-macam permukaan bagian akar DI jenis root form implant dapat dibagi menjadi tiga, yaitu: permukaan halus, kasar, dan porus. Berdasarkan proses pembuatannya, permukaan kasar dapat diciptakan melalui dua proses, yaitu: proses penambahan dan proses pengurangan. Pada proses penambahaii terdapat dua metode, yaitu: metode semprotan plasma titanium dan metode lapisan hidroksiapatit. Sedangkan pada proses pengurangan terdapat tiga metode, yaitu: metode penembakan, pengetsaan asam, dan kombinasi dari keduanya. Untuk metode pengetsaan asam dapat menggunakan dua jenis larutan kimia, yaitu: HC1-H2S04 atau HF-HN03. Permukaan porus dibagi menjadi dua berdasarkan cara pembuatannya, yaitu: permukaan sinter porus dan permukaan teroksidasi. Setiap macam-macam permukaan bagian akar suatu DI tentunya memiliki berbagai kelebihan dan kelemahan. Berdasarkan sudut kekasaran permukaan bagian akar suatu DI (Sa), dapat diklasifikasi menjadi tiga kelompok, yaitu: kasar yang minimal, kasar yang moderat, dan kasar. Jika dilihat dengan histomorfometer, permukaan yang memiliki kekasaran optimal untuk terjadinya osteointegrasi adalah permukaan yang digolongkan ke dalam permukaan kasar yang moderat. Jadi permukaan bagian akar suatu DI yang paling baik adalah DI dengan permukaan bagian akamya memiliki kekasaran yang moderat. Dengan demikian, untuk meningkatkan keberhasilan pemasangan DI seyogianya klinisi memilih DI dengan permukaan bagian akar yang tepat dengan sebelumnya mengetahui berbagai kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

T The success of Dental Implant (DI) relies on the osseointegration process. There are six factors that are important for establishment of reliable osseointegration, i.e. DI material, DI design, surface quality, implant loading conditions, status of bone and surgical technique. One of the main factors is the surface quality. Types of endosseus DI surfaces are divided into three groups, i.e. smooth, rough and porous surface. Based on manufacturing process, rough surface could be produced by two different processing, i.e. addition processing and subtraction processing. There are two addition methods, i.e. titanium plasma spray and hydroxyapatite coated. Whilst there are three subtraction methods, i.e. sandblasted, acid-etched and combination methods. Furthermore, the acid-etched methods could use two kinds of chemical solutions i.e. HC1-H2S04 or HF-HNO3. Porous surface are divided into two surfaces base on the manufacture method, i.e. porous-sintered and oxidized surface. Obviously every type of endosseus DI surfaces has their own advantages and disadvantages. Based on its surface roughness (Sa), there are three types of roughness, i.e. minimally rough, moderately rough and rough. The moderate roughness seemed to be at an optimal roughness with regard to retention in bone as well as bone-to-implant contact measured by histomorphometry. Therefore, in order to increase the success rate of implant placement, the clinician has to be able to choose the suitable implant by comprehending variety of DI surface with its advantages and disadvantages beforehand.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?