DETAIL KOLEKSI

Distribusi frekuensi kasus free-end klasifikasi kennedy pada pasien RSGMP FKG Usakti periode 2016-2017


Oleh : Nadya Alisha Nur Fajriaty

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.692 NAD d

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Yayuk Yuliarsih

Subyek : Prostodontic;Dentistry

Kata Kunci : partial edentulism, Kennedy classification, free end

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2018_TA_KG_040001400113_Halaman-judul.pdf 22
2. 2018_TA_KG_040001400113_Lembar-pengesahan.pdf 4
3. 2018_TA_KG_040001400113_Bab-1-Pendahuluan.pdf 6
4. 2018_TA_KG_040001400113_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf
5. 2018_TA_KG_040001400113_Bab-3-Kerangka-teori,-dan-konsep.pdf
6. 2018_TA_KG_040001400113_Bab-4-Metode-penelitian.pdf
7. 2018_TA_KG_040001400113_Bab-5-Hasil-penelitian.pdf
8. 2018_TA_KG_040001400113_Bab-6-Pembahasan.pdf
9. 2018_TA_KG_040001400113_Bab-7-Kesimpulan-dan-saran.pdf
10. 2018_TA_KG_040001400113_Daftar-pustaka.pdf 6
11. 2018_TA_KG_040001400113_Lampiran.pdf

S Salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang sering terjadi dan mempunyai dampak cukup besar adalah kehilangan gigi. Kehilangan gigi yang tidak segera dirawat akan menyebabkan antara lain migrasi patologis, gangguan proses mastikasi, erupsi berlebih, sehingga dapat menyebabkan terganggunya kebersihan mulut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi frekuensi kasus free- end klasifikasi Kennedy pada pasien RSGMP FKG Usakti periode 2016 - 2017. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan potong silang. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien usia 26 tahun keatas yang tercatat dalam rekam medik RSGMP FKG Usakti periode 2016 - 2017. Sampel pada penelitian ini sebanyak 43 pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih banyak terjadi kehilangan gigi sebagian kelas I dibandingkan kelas II. Pada kasus kelas I paling banyak terdapat pada golongan usia dewasa akhir dan lansia awal yaitu masing-masing 19%. Terdapat lebih banyak pasien wanita daripada pria. Pasien dengan usia dewasa akhir (36 sampai 45 tahun) dan lansia awal (46 sampai 55 tahun) merupakan pasien dengan persentasi terbesar yaitu 27,9%. Kehilangan gigi sebagian paling banyak terdapat pada kasus kombinasi kedua rahang yaitu sebanyak 69,7%, pada kasus kombinasi kedua rahang paling banyak pada golongan usia dewasa akhir dan lansia akhir yaitu masing-masing berjumlah 18,8%. Sedangkan kombinasi kedua sisi rahang paling banyak pada kelas 1 rahang atas & kelas I rahang bawah pada golongan usia dewasa akhir dan lansia akhir yaitu masing-masing 14%.

E Edentulism is one of many oral health concerns that often happens and has a large impact on people. If not addressed fast, more problems could develop that could compromise the patient's oral hygiene such as pathologic tooth migration, mastication problems, and overeuption. The aim of this study is to assess the frequency distribution of free-end edentulous space cases based on Kennedy classification in patients of Trisakti University Dental Hospital in the year 20lb- 2017. This study is made to be an analytical observational study with cross- sectional design. Data was gathered from the medical records of 43 patients aged 26 years and above with recorded medical activity in their respective medical record in the year 2016-2017. Based on the study, class I Kennedy cases were more often found compared to class II Kennedy cases. There were also more female patients compared to male patients. As for the age group, the highest percentage were from the late adulthood (36-45 years old) and elderly (46-55 years old) category,with each being 27.9% For class I Kennedy cases, most were patients from the early adulthood (19%) and the elderly (19%) age category. 69.7% or the majority of edentulous cases were found to be a combination of both the upper and lower jaw in the late adulthood and elderly period, with each group having the percentage of 18.8%. On the other hand, combination of Kennedy class I edentulism in both sides of the jaw in the upper and lower jaw happens mostly in late adulthood and late elderly, both percentage being 14%.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?