DETAIL KOLEKSI

Perbedaan aktivitas antioksidan temulawak (curcuma xanthorrhiza roxb.) dalam pelarut etanol 70% dan asam askorbat (Laporan Penelitian)

3.3


Oleh : Ria Velina Agustin

Info Katalog

Nomor Panggil : 612 RIA p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2021

Pembimbing 1 : drg. Monica Dewi Ranggaini, MKG, FICD

Subyek : Physiology

Kata Kunci : C. xanthorrhiza Roxb., antioxidant activity, ascorbic acid, DPPH

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2021_TA_KG_040001700128_Halaman-Judul.pdf
2. 2021_TA_KG_040001700128_Lembar-Pengesahan.pdf 4
3. 2021_TA_KG_040001700128_Bab-1_Pendahuluan.pdf 3
4. 2021_TA_KG_040001700128_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5. 2021_TA_KG_040001700128_Bab-3_Kerangka-Teori,-Kerangka-Konsep,-dan-Hipotesis.pdf
6. 2021_TA_KG_040001700128_Bab-4_Metode-Penelitian.pdf
7. 2021_TA_KG_040001700128_Bab-5_Hasil-Penelitian.pdf
8. 2021_TA_KG_040001700128_Bab-6_Pembahasan.pdf
9. 2021_TA_KG_040001700128_Bab-7_Kesimpulan-dan-Saran.pdf
10. 2021_TA_KG_040001700128_Daftar-Pustaka.pdf 9
11. 2021_TA_KG_040001700128_Lampiran.pdf

L Latar belakang: Curcuma xanthorrhiza Roxb. merupakan tanaman obat asli Indonesia yang cukup dikenal masyarakat luas karena kemampuannya yang dapat mengobati berbagai macam penyakit, salah satunya digunakan sebagai antioksidan. Jumlah antioksidan yang ada di dalam tubuh tidak banyak, sehingga diperlukan antioksidan tambahan dari luar, salah satunya antioksidan alami yang didapat dari esktrak bahan alam tumbuhan. Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan aktivitas antioksidan antara C. xanthorrhiza Roxb. dalam pelarut etanol 70% dan asam askorbat. Metode: Bubuk C. xanthorrhiza Roxb. dan etanol 70% dilakukan ekstraksi dengan metode maserasi, sehingga didapatkan konsentrasi ekstrak sebesar 200; 100; 50; 25; 12,5; 6,25 µg/mL serta dilakukan pembuatan konsentrasi uji untuk asam askorbat, sehingga didapatkan konsentrasi sebesar 25; 12,5; 6,25; 3,13; 1,56; 0,78 µg/mL. Kemudian dilakukan uji aktivitas antioksidan DPPH dengan 3 kali replikasi (triplo) untuk setiap kelompok perlakuan. Sampel diinkubasi dan diukur nilai absorbansinya pada λ = 517 nm dengan menggunakan microplate reader. Aktivitas antioksidan dihitung menggunakan presentase inhibisi lalu nilai IC50 masing-masing konsentrasi sampel dihitung dengan menggunakan rumus persamaan regresi linear. Hasil: Nilai IC50 dari ekstrak etanol 70% C. xanthorrhiza Roxb. sebesar 151,03 µg/mL dan pada asam askorbat sebesar 0,73 µg/mL. Kesimpulan: Penelitian ini membuktikan bahwa ekstrak etanol 70% C. xanthorrhiza Roxb. memiliki aktivitas antioksidan yang lemah jika dibandingkan dengan asam askorbat, serta ditemukan senyawa yang memiliki efek farmakologis sebagai antioksidan.

B Background: Curcuma xanthorrhiza Roxb. is a native Indonesian medicinal plant that is well known to the public because of its ability to treat various diseases, one of which is used as an antioxidant. The amount of antioxidants in the body is not much, so additional antioxidants from outside are needed, one of which is natural antioxidants obtained from extracts of natural plant. Purpose: To compare the differences of antioxidant activity between C. xanthorrhiza Roxb. extract in ethanol 70% solvent and ascorbic acid. Method: Simplicia of C. xanthorrhiza Roxb. in 70% ethanol was extracted with the maceration method, to obtain an extract concentration of 200; 100; 50; 25; 12.5; 6.25 µg / mL and 25; 12,5; 6,25; 3,13; 1,56; 0,78 µg/mL for ascorbic acid. Then carried out the DPPH antioxidant activity test with 3 replications (triplo) for each treatment group. Samples were incubated and the absorbance value was measured at λ = 517 nm using a microplate reader. The percentage of resistance was calculated by the absorbance value and plotted into linear regression equation to get the IC50 value. Result: The IC50 value of 70% ethanol extract of C. xanthorrhiza Roxb. was 151.03 µg/mL and 0.73 µg/mL for ascorbic acid. Conclusion: This study proves the C. xanthorrhiza Roxb. contains bioactive compounds that have an antioxidant effect.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?