DETAIL KOLEKSI

Analisa dan usulan penerapan terapi musik untuk meningkatkan konsentrasi belajar murid di SD Pelita Jakarta


Oleh : Stephanie Carolina

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2008

Pembimbing 1 : Rahmi Maulidya

Pembimbing 2 : Dorina Hetharia

Subyek : Music - Physiological aspects

Kata Kunci : analysis, music therapy, learning concentration, elementary students

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2008_TA_TI_06304138_Halaman-Judul.pdf
2. 2008_TA_TI_06304138_Bab-1.pdf 5
3. 2008_TA_TI_06304138_Bab-2.pdf
4. 2008_TA_TI_06304138_Bab-3.pdf
5. 2008_TA_TI_06304138_Bab-4.pdf
6. 2008_TA_TI_06304138_Bab-5.pdf
7. 2008_TA_TI_06304138_Bab-6.pdf
8. 2008_TA_TI_06304138_Daftar-Pustaka.pdf
9. 2008_TA_TI_06304138_Lampiran.pdf

S SD Pelita yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Budi Bhakti telah berdiri sejak tahun 1982. Sejak awal berdiri, SD Pelita selalu berusaha meningkatkan kualitas pendidikannya, baik secara operasional maupun sistem pengajaran . Peningkatan kualitas ini lebih difokuskan kepada murid-murid kelas 1 dan 2, karena bagi pihak sekolah kelas 1 dan 2 merupakan tahap awal pembelajaran sehingga dengan membangun pondasi awal yang kuat maka tahap berikutnya akan lebih mudah. Namun, dalam usaha meningkatkan kualitasnya, terdapat hambatan yang mengganggu. Berdasarkan hasil kuesioner pendahuluan yang disebar kepada guru wali kelas 1 dan 2 diketahui bahwa faktor yang paling mengganggu adalah kebisingan yang terjadi di sekitar lingkungan sekolah. Hal ini mengakibatkan konsentrasi belajar murid terganggu dan pencapaian hasil belajar yang rendah terutama pada mata pelajaran Matematika. Sedangkan, hasil kuesioner pendahuluan yang disebar kepada para murid kelas 1 dan 2 diketahui bahwa faktor-faktor eksternal lingkungan sekolah tidak terlalu mengganggu para murid, melainkan faktor internal lingkungan sekolah lebih dominan mengganggu konsentrasi murid.Usulan perbaikan diberikan dengan penerapan terapi musik dalam prosesbelajar. Diharapkan dengan adanya terapi musik ini dapat membantu meningkatkan konsentrasi para murid, sehingga dengan meningkatnya konsentrasi para murid jugadiharapkan dapat meningkatkan hasil belajar. Penerapan terapi musik pertama kali dilakukan dengan mencakup mata pelajaran Matematika. Berdasarkan hasil Uji t Berpasangan (Paired t Test) terhadap nilai Matematika didapatkan hasil bahwa belum adanya peningkatan yang signifi.kan. Berdasarkan hal tersebut maka dilakukan penerapan terapi musik yang kedua dengan dilakukan beberapa perubahan . Penerapan terapi musik yang kedua dilakukan dengan mencakup enam mata pelajaran yaitu PK.n, Bahasa Indonesia , Matematika, IPA, IPS, dan PLKJ, serta dilakukan pemilihan kelas untuk menentukan kelas yang akan mendapat terapi musik dan kelas yang tidak mendapat terapi musik.Berdasarkan hasil Uji 2-Sample t diketahui bahwa kelas yang mendapatkanterapi musik memiliki konsentrasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelas yang tidak mendapatkan terapi musik. Selain itu, kelas yang mendapatkan terapi musikmerniliki rata-rata nilai ulangan harian yang lebih tinggi dibanding rata-rata nilai ulangan harian kelas yang tidak mendapatkan terapi musik dan perbedaan rata-rata nilai yang nyata dirasakan pada mata pelajaran Matematika dan IPA Melihat hasil tersebut, pihak sekolah SD Pelita dapat menjadikan terapi musik sebagai kegiatan rutin dengan penyediaan fasilitas khusus untuk dapat menunjang pelaksanaan terapi musik yang lebihbaik.

S SD Pelita is under protection ofYayasan Pendidikan Budi Bhakti had been built since 1982. From the start, SD Pelita always tried to increase their education quality, in operational otherwise educational system. The increase of quality is focus on students class 1 and 2, because class 1 and 2 is the beginning of a education so by built a strong foundation in the beginning there will be more easier in the next phase. But, there is an obstruction that disturbed the effort to increase their quality. Based on result of introduction questionnaire that give to teacher class 1 and 2, known that the most disturbing factor is noise around school environment. That thing caused learning concentration of students is disturbed and low achievement of learning result especially in mathematics. Even though, result of introduction questionnaire that give to students class 1 and 2 known that external school environment not disturb the students, but internal school environment most influential the students concentration.Proposal is give by implementation of music therapy in learning process. With this music therapy, expect can help to increase students concentration, also can increase learning result. The first implementation of music therapy include Mathematics subject. Based on Paired t Test, known that there is no significant improvement of mathematics value. Based on that thing, the second implementation of music therapy is give by several changes. The second implementation of music therapy include six subjects that is PKn, Bahasa Indonesia, Mathematics, IPA, IPS, and PLKJ, together with that class selection is do, to determine which class will receive music therapy.Based on 2-Sample t Test, known that the class which receive music therapy have a higher concentration than the class which not receive music therapy. Otherwise, class with music therapy has a greater average value than class with not music therapy and significant difference average value found in Mathematics and IPA subject. See thatresult, SD Pelita can use music therapy as a daily activity with preparation of special facility to support a better implementation of music therapy.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?