DETAIL KOLEKSI

Hubungan paritas dengan kejadian ketuban pecah dini di rumah sakit Anna Medika Bekasi


Oleh : Seruni Mentari Putri

Info Katalog

Nomor Panggil : 618.34 Put h

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2014

Pembimbing 1 : Anggraeni Adiwardhani

Subyek : Pregnancy - Amniotic fluid

Kata Kunci : premature rupture of the membrane, parity, premature labor, obstetry

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2014_TA_KD_03010250_Halaman-Judul.pdf
2. 2014_TA_KD_03010250_Bab-1-Pendahuluan.pdf 4
3. 2014_TA_KD_03010250_Bab-2-Tinjauan-Literatur.pdf 12
4. 2014_TA_KD_03010250_Bab-3-Kerangka-Konsep.pdf 2
5. 2014_TA_KD_03010250_Bab-4-Metode.pdf
6. 2014_TA_KD_03010250_Bab-5-Hasil.pdf
7. 2014_TA_KD_03010250_Bab-6-Pembahasan.pdf
8. 2014_TA_KD_03010250_Bab-7-Kesimpulan.pdf
9. 2014_TA_KD_03010250_Daftar-Pustaka.pdf
10. 2014_TA_KD_03010250_Lampiran.pdf

L LATAR BELAKANG: Ketuban Pecah Dini (KPD) merupakan masalah penting dalam obstetrik yang berkaitan dengan kelahiran prematur dan terjadinya infeksi korioamnionitis sampai sepsis, yang meningkatkan morbiditas dan mortalitas perinatal dan menyebabkan infeksi pada ibu. METODE: Jenis penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain cross-sectional. Penelitian ini bersifat retrospektif dengan memanfaatkan data-data dari rekam medis di Rumah Sakit X. Jumlah responden sebanyak 124 orang dimana analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-square dengan tingkat kemaknaan 95%. Analisis diolah dengan program SPSS 20.0. HASIL: Terdapat hubungan antara paritas dengan kejadian ketuban pecah dini (p = 0,000). Risiko primipara 2 kali lebih besar untuk mengalami ketuban pecah dini daripada multipara dan grandemultipara (RR=2,231). Tidak terdapat hubungan antara usia ibu dengan kejadian ketuban pecah dini (p = 0,458). Terdapat hubungan antara pendidikan dengan kejadian ketuban pecah dini (p = 0,000) dimana ibu yang berpendidikan SMP dan di bawahnya mengalami ketuban pecah dini 3 kali lebih besar dibandingkan dengan ibu yang berpendidikan minimal SMA (RR=3,107). KESIMPULAN: Dapat disimpulkan terdapat hubungan antara paritas dan pendidikan dengan kejadian ketuban pecah dini di Rumah Sakit X sedangkan faktor usia tidak berhubungan.

B BACKGROUND: Premature rupture of the membrane is an important issue in obstetry which is a risk factor for premature labor and infection such as chorioamnionitis to sepsis, thus increases the perinatal morbidity and mortality, also infection in mothers. METHODS: This study is an observational-analytic study with cross-sectional design. This is a retrospective study in which data are collected from medical records in X Hospital. Total respondents are 124 people. Univariate and bivariate analysis are done using Chi-square test at a significance level of 95% (p=0.05). Data are analyzed by using SPSS for Windows version 20.0. RESULTS: There is a significant correlation between parity and premature rupture of the membranes (p=0,000). Primiparous women have 2 times greater risk for premature rupture of the membranes compared to multiparous and grandemultiparous women (RR=2,231). There is no significant correlation between age of the mother and premature rupture of the membranes (p=0,458). Education is also significantly correlated to the incidence of premature rupture of the membranes (p=0,000). Women educated until 9th grade or less have 3 times greater risk for premature rupture of the membranes compared to women that completed 12th grade at the least (RR=3,107). CONCLUSION: There is a significant correlation between parity and education with the incidence of premature rupture of the membrane in X hospital but age factor is not correlated

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?