P Pondok Remaja Ancol didirikan untuk menunjang kegiatan wisata dan pendidikan yang mengarah pada kedisiplinan dan kemandirian dari remaja dalam menjalani kehidupan sehari-hari ataupuan dalam kehidupan bennasyarakat. Sedangkan tujuan utuma Pondok Remaja Ancol adalah untuk meningkatkan kecintaan terhadap kekayaan alam Indonesia yang terdapat di wilayah Jakarta khususnya Jakarta Utara, dimana di wilayah ini kaya akan kegiatan wisata baik darat ataupun laut Potensi yang dimiliki Pondok Remaja ini adalah: dekat dengan area rekreasi Fantasi atau dikenal juga dengan Taman Impian Jaya Ancol selain itu mudah dalam pencapaian karena dekat denganjalan utama yaitu jalan RE. Martadinata dan outer ring road. Potensi lainnya adalah topografi relatif datar (2%), merupakan tempat yang diperuntukkan remaja beraktifitas untuk menunjang kegiatan formal ataupun informal,Disamping adanya potensi terdapat juga kendala, kendala utama pada tapak adalah tapak sering terendam air (banjir) bila hari hujan tinggi pada musimnya.selain itu kelembaban tinggi dan intinsitas matahari tinggi sehingga pada waktu siang hari terasa panas. Tanah asli adalah rawa, permasalahan sulit dalam penyerapan air (permeabilitas rendah).Pengembangan areal pada tapak secara garis besar dibagi menjadi lima area yaitu area penerima, area pelatihan, area pengikat, area wisata, dan area servis. Pada masing• masing area terdapat fasilitas dan sarana pada area pelatihan fasilitas dan sarana yang tersedia adalah yang kegiatannya berhubungan langsung dngan kegiatan pelatihan sedangkan pada area wisata adalah kegiatan yang berhubungan lansung dengan kegiatan rekreasi. Sedangkan area pangikat merupakan area penghubung antara area pelatihan dengan area wisata yang merupakan tempat pertemuaan dua kelompok dengan kegiatan yang berbeda menjadi satu kegiatan yang sama-sama dilakukan sehingga terjalin persatuan.Konsep dasar perancangan areal dilihat dari fungsi tapak yaitu sebagai wadahrekreasi dan pelatihan dengan mengacu pada tema yaitu Dinamika dan Interaksi Remaja.Sedangkan perwujudan dalam rancangan: dapat digunakan bersama-sama untuk berpartisipasi, berinteraksi, dan bersosialisasi. Bentuk ruang yang mengacu pada bentukkan ruang untuk publik space. Dapat digunakan pagi hari, siang hari, sore dan